"Melalui fitur ini, kami ingin memberi kemudahan bagi pengguna untuk memastikan validitas setiap email terkait akun Instagram mereka secara langsung dari layanan Instagram, baik di perangkat mobile maupun desktop,” kata juru bicara Instagram, dikutip dari keterangan pers, Rabu.
Hacking dan phishing merupakan perilaku kejahatan di dunia maya yang sudah lama ada. Namun modus pelaku kejahatan siber saat ini semakin canggih, salah satunya mampu membuat surat elektronik yang mengatasnamakan Instagram.
Fitur Email itu dapat membantu pengguna untuk mengidentifikasi apakah surat elektronik yang mereka terima resmi dikirimkan oleh tim dari Instagram.
Baca juga: Instagram sediakan fitur mode gelap ke Android dan iOS
Fitur tersebut dapat ditemukan di menu Pengaturan (Settings), lalu pilih Keamanan.
Dalam fitur Email dari Instagram, pengguna akan melihat dua tab bernama Keamanan dan Lainnya. Tab Keamanan berisi surat elektronik resmi yang dikirim oleh tim Instagram tentang keamanan akun dan aktivitas login dalam 14 hari belakangan.
Sementara tab "Lainnya" berisi surat elektronik selain urusan keamanan yang dikirim Instagram dalam 14 hari terakhir.
Email dari Instagram merupakan bagian dari kelanjutan komitmen untuk terus menghadirkan fitur-fitur yang dapat membantu menjaga keamanan pengguna, sehingga mereka memiliki pengalaman yang positif saat mengakses platform berbagi foto itu.
Instagram meminta pengguna untuk tidak sembarangan mengklik tautan (link) yang dikirim oleh penipu dengan mengatasnamakan Instagram. Jika tidak sengaja mengklik dan mengalami peretasan, segera laporkan kejadian tersebut ke tim Instagram dan mengatur ulang kata kunci maupun sejumlah fitur keamanan.
Baca juga: Instagram hapus fitur "following"
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019