"Kedisiplinan dan kepemimpinan. unggul, boording school, yang unggul se-Asia," katanya usai menghadiri Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan Siswa Kelas X Angkatan ke-30 SMA Taruna Nusantara (TN), di Magelang, Sabtu.
Ia berharap ke depan SMA TN lebih baik lagi karena telah menghasilkan orang-orang penting. Para lulusan dari sini sekarang meniti karier sebagai pejabat sipil, militer dan di lingkungan Polri.
"Ya semakin lebih baiklah, bisa menghasilkan orang-orang penting dan sekarang sudah terbukti banyak pejabat-pejabat baik di sipil, di lingkungan TNI, Polri itu lulusan sini. Sekarang, ajudan Presiden, ajudan Wakil Presiden sudah kolonel seluruhnya lulusan Taruna Nusantara," katanya.
Baca juga: Menhan: Siswa Taruna Nusantara ditempa jadi calon pemimpin berkualitas
Baca juga: Menhan minta alumni SMA Taruna Nusantara laksanakan bela negara
Pada Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan Siswa Kelas X tersebut dilaporkan Kepala SMA Taruna Nusantara Brigjen TNI (Purn) Soebagio, putra Syafruddin, Muhammad Nur Alamsyah dari Graha Elang 1, merupakan siswa dengan nilai terbaik.
Siswa kelas X, SMA TN sebanyak 420 siswa terdiri atas 273 putera dan 147 puteri.
Pada kesempatan tersebut, Syafruddin mengaku bangga terhadap putera bungsunya bisa sekolah di SMA Taruna Nusantara.
Hari ini merupakan kali pertama para orang tua siswa bisa bertemu setelah sebelumnya selama 3 bulan mengikuti Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan.*
Baca juga: Presiden: pendidikan karakter harus ditumbuhkan sejak dini
Baca juga: Presiden ajak SMA Taruna Nusantara respon perubahan dunia
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2019