Dubes AS ke Muhammadiyah bahas Xinjiang

15 Oktober 2019 17:21 WIB
Dubes AS ke Muhammadiyah bahas Xinjiang
Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph Donovan (kiri) usai bertemu para pimpinan Muhammadiyah di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Selasa (15/10/2019). (ANTARA/Anom Prihantoro)

Itu persoalan kemanusiaan bukan sederhana terjadi bertahun-tahun perlu langkah strategis untuk menangani

Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Joseph Donovan mengunjungi Gedung Dakwah Muhammadiyah di Jakarta, Selasa, membahas berbagai isu terkini, salah satunya soal hak asasi warga Uighur di Provinsi Xinjiang, China.

"Banyak laporan soal pelanggaran HAM di Xinjiang sebagaimana di CNN dan BBC," kata Donovan kepada wartawan usai menemui para pimpinan Muhammadiyah.

Dia mengatakan pelanggaran HAM di Xinjiang juga dilaporkan lima organisasi kemanusiaan lewat laporannya ke Sekjen Persyarikatan Bangsa-Bangsa. Lima organisasi itu menyebut pelanggaran HAM di Xinjiang merupakan salah satu yang terberat di era saat ini.

Baca juga: China undang BNPT kunjungi Xinjiang

Dubes AS mengatakan dalam pertemuan dengan para pimpinan Muhammadiyah tidak membahas kerja sama menyikapi persoalan Xinjiang.

"Tidak ada pembahasan kerja sama tentang itu. Tetapi kami mendorong Muhammadiyah untuk tetap menyuarakan keprihatiannnya," katanya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Umum Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan kunjungan Dubes AS ke kantor Muhammadiyah di Jakarta membahas berbagai isu internasional, salah satunya soal Xinjiang.

"Terdapat perkembangan internasional seperti Xinjiang dan beberapa kawasan lain menjadi perhatian. Kami sampaikan pandangan Muhammadiyah soal HAM di Xinjiang, Rohingya, Yaman. Itu persoalan kemanusiaan bukan sederhana terjadi bertahun-tahun perlu langkah strategis untuk menangani," katanya.

Baca juga: Sekjen PBB angkat isu Uighur Xinjiang saat lawatan ke China
Baca juga: Mabes Polri-Ormas Islam studi banding ke Xinjiang-Beijing

 

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2019