Presiden Joko Widodo "blusukan" di RSUD Dr H Abdul Moeloek, Kota Bandar Lampung melakukan inspeksi mendadak tentang pelayanan BPJS Kesehatan.Saya nggak sangka Presiden ke sini, Alhamdulillah pelayanan nggak dibedakan
"Saya nggak beritahu ke siapa pun saya hanya ingin memastikan apakah yang namanya kartu BPJS itu betul-betul sudah dipegang oleh rakyat, oleh pasien yang ada di rumah sakit," kata Presiden usai meninjau penggunaan BPJS Kesehatan di rumah sakit yang ada di Kota Bandar Lampung pada Jumat.
Menurut Presiden, dirinya ingin membandingkan para pengguna BPJS Kesehatan yang sebagai Penerima Bantuan Iuran (PBI) maupun penggunaan BPJSK mandiri.
Presiden mengatakan warga PBI dari pemerintah pusat berjumlah sekitar 96 juta sementara bantuan dari pemerintah daerah 37 juta.
Baca juga: Kenaikan iuran BPJS Kesehatan picu penurunan kelas kepesertaan
Baca juga: Iuran BPJS Kesehatan PBPU-BP kelas III diminta MPR tidak dinaikkan
"Tapi yang masih saya mau cek lagi yang PBI, artinya yang gratis dari pemerintah sama yang bayar, kok banyak yang bayar. Ini yang mau saya lihat," tegas Presiden.
Presiden juga melakukan dialog langsung dengan pasien dan beberapa keluarga pasien.
Seorang keluarga pengguna BPJS Kesehatan, Muji Purwaningsih, warga Lampung Tengah, mengatakan dirinya mendapat fasilitas pelayanan kesehatan secara gratis sebagai PBI.
Muji sedang menunggu putrinya bernama Latifa Almaera Azzahra berumur 2 bulan yang menderita kejang.
"Saya dapat BPJS Kesehatan sekeluarga dari pamong desa, karena masih kurang mampu," ujar Muji.
Baca juga: Ketua DJSN: Kenaikan iuran untuk keberlanjutan BPJS Kesehatan
Baca juga: PKS: Atasi defisit BPJS Kesehatan dengan perbaikan manajemen
Dia mengatakan proses rujukan dari Rumah Sakit Metro cukup mudah untuk ke RS Abdul Moeloek.
"Saya nggak sangka Presiden ke sini, Alhamdulillah pelayanan nggak dibedakan. (Pemberian) Obat-obatan sama dengan yang bayar, kunjungan dokter umum setiap hari, dan kalau dokter spesialis anak 2 hari sekali," jelas Muji terkait pelayanan BPJS.
Kunjungan mendadak itu dilakukan Presiden setelah tiba di Bandara Radin Inten II. Agenda dadakan tersebut menambah agenda kunjungan kerja Presiden di Lampung.
Rencananya Presiden akan meresmikan operasional jalan tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar-Kayu Agung.
Baca juga: Menkes tetap ingin peserta mandiri kelas III disubsidiBaca juga: YLKI: Pemegang BPJS Kesehatan jangan diperlakukan diskriminatif
Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019