Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Saham Tokyo (TSE) turun 257,72 poin atau 1,10 persen, dari tingkat penutupan perdagangan Senin (2/12/2019), menjadi diperdagangkan di 23.271,78 poin.
Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar Tokyo, berkurang 16,33 poin atau 0,95 persen, menjadi diperdagangkan pada 1.698,16 poin.
Saham-saham yang terkait dengan pulp dan kertas, besi dan baja, serta transportasi laut paling banyak mengalami penurunan pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.
Saham-saham di Wall Street lebih rendah pada penutupan transaksi Senin (Selasa pagi WIB), hari perdagangan pertama Desember, karena investor mempertimbangkan data aktivitas manufaktur Amerika Serikat yang terus menurun pada November.
Baca juga: Wall Street ditutup merosot, saham Boeing dan American Express jatuh
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 268,37 poin atau 0,96 persen, menjadi berakhir di 27.783,04 poin. Indeks S&P 500 turun 27,11 poin atau 0,86 persen, menjadi ditutup di 3.113,87 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir turun 97,48 poin, atau 1,12 persen, menjadi 8.567,99 poin.
Baca juga: IHSG Selasa pagi dibuka melemah 10,15 poin
Baca juga: Bursa saham Australia jatuh, dipicu pengumuman Trump guncang pasar
Baca juga: Harga emas jatuh, investor cerna data ekonomi AS dan China
Baca juga: Dolar jatuh, terseret data ekonomi AS yang suram
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2019