Terlebih, YouTube sebagai salah satu platform digital yang dipakai semua orang, mampu mengajak penonton berubah menjadi pembuat konten alias content creator, yang bahkan bisa menghasilkan uang.
Menurut YouTuber populer Indonesia, SkinnyIndonesian24, hal terpenting dalam memulai perjalanan sebagai pembuat konten adalah kepercayaan diri dan mampu menampilkan keunikan di dalam video.
"Ini kedengaran sangat klise ya, tapi be yourself. Jadi diri sendiri dan cari tahu apa sih yang bedain kita sama kreator yang lain," kata Andovi da Lopez di Jakarta, Rabu.
Lebih lanjut, dengan mengetahui perbedaan dan keunikan diri sendiri, menurutnya akan semakin mempermudah kreator untuk mengerti jenis konten seperti apa yang akan ia buat, dan menonjol di antara YouTuber lainnya.
"Kita semua tahu kan, cuma ada satu Atta Halilintar, satu Chandra Liow, satu Jovial da Lopez. Apa yang bikin kita berbeda, gimana caranya kita stand out dan unik di antara YouTuber yang juga banyak banget itu," ujar Andovi.
Namun, si sulung dari dua bersaudara itu, yakni Jovial da Lopez menekankan para pembuat konten video untuk menjadi kreatif namun juga harus bertanggung jawab.
"Di YouTube kita dapat kebebasan yang luas banget, tapi kita juga harus bertanggung jawab (dengan kontennya). Jangan sampai kelewatan kayak prank ojol kemarin," kata Jovial.
"Jangan sampai kita membuat orang lain bodoh dengan apa yang kita buat. It's not how it works. Harusnya kita mutualisme. Saling menguntungkan dan enggak merugikan satu pihak," ujarnya melanjutkan.
Sementara itu, SkinnyIndonesian24 berhasil menorehkan jejak mereka di daftar terpopuler untuk YouTube dan Google Indonesia sepanjang tahun 2019.
Video mereka berjudul "Prabowo VS Jokowi - Epic Rap Battles Of Presidency" menempati posisi pertama video terpopuler YouTube. Sementara istilah "bucin" alias budak cinta masuk ke jajaran 10 topik dengan penelusuran terbanyak di Google.
Baca juga: Populer di Google dan YouTube 2019, SkinnyIndonesian24 terkejut
Baca juga: Populer di Google, Gina S Noer bangga dengan pemain "Dua Garis Biru"
Baca juga: Google: Warganet Indonesia telusuri topik dan sosok inspiratif
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2019
