"Kita sama-sama sudah tahu kalau Greg (Nwokolo) dan Diego Assis tidak bisa bermain karena diskors, tapi kami memiliki tenaga baru dalam diri dua pemain yang baru pulang dari SEA Games," kata Rasiman pada konferensi pers yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis.
Baca juga: Edson berharap Persija kembali raih kemenangan saat tampil di GBK
Greg tidak dapat dimainkan karena terkena skors empat pertandingan akibat insiden yang terjadi ketika klubnya menghadapi Persebaya Surabaya. Sedangkan Diego Assis menjalani hukuman akumulasi kartu.
Sementara itu, dua pemain timnas U-22 yang dimaksud Rasiman adalah Zulfiandi dan Syahrian Abimanyu .
Laskar Sapi Kerrab masih menyimpan ambisi untuk mengakhiri musim dengan menduduki peringkat kedua di klasemen.
Madura saat ini menghuni peringkat keempat dengan 47 poin. Secara matematis, mereka masih berpeluang merebut peringkat kedua karena saat ini posisi itu dihuni Borneo FC dengan 49 poin.
Baca juga: Ismed Sofyan dapat kembali membela Persija
Pada pertandingan melawan Persija yang akan dimainkan pada Jumat di Stadion GBK, misi Madura meraih tiga poin di atas kertas lebih mudah karena Macan Kemayoran tidak akan diperkuat dua bek tengah Alexandra Luiz Reame dan Fachrudin yang mendapat akumulasi kartu.
Walau demikian, Rasiman tidak beranggapan pekerjaannya akan menjadi lebih enteng.
"Coach Edson pasti sudah menyiapkan antisipasinya. Ia tahu yang terbaik untuk timnya," kata Rasiman.
Sementara itu, bek Madura United Jaimerson Xavier tidak mau menanggapi kondisi Persija. Ia juga mengaku tidak tertekan saat akan bertemu dengan bekas klub yang dibawanya menjadi juara Liga 1 musim lalu.
"Saya dikontrak Madura, jadi saat ini hanya fokus pada Madura. Yang lain tidak saya pikirkan," ujar pemain yang akrab disapa Jaime tersebut.
Setelah dijamu Persija, Madura akan memainkan dua laga tandang lain untuk menutup musim. Pada 17 Desember mereka akan melawat ke markas PSIS Semarang, kemudian bertandang ke kandang tim juara Bali United pada 22 Desember.
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019