Moskow mengatakan Washington secara sengaja menunda menerbitkan visa bagi pejabat Rusia yang akan melakukan kunjungan ke markas PBB, sebuah langkah yang Rusia anggap dapat memperburuk hubungan keduanya.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova menyatakan melalui pernyataan bahwa sejumlah pejabat Kementerian Pertahanan yang hendak mendatangi sekretariat PBB harus menunggu "berbulan-bulan" untuk izin visa.
"Terlihat jelas, bahwa semua ini terjadi dengan sedikit perhatian dari Sekjen PBB Antonio Guterres, yang secara efektif mengabaikan pelanggaran AS terhadap Piagam PBB," katanya.
Rusia memanggil diplomat senior AS pada September guna memprotes apa yang mereka sebut penolakan tak dapat diterima dari Washington untuk mengeluarkan visa bagi anggota delegasi Rusia yang hendak mendatangi Majelis Umum PBB.
Sumber: Reuters
Baca juga: Rusia panggil diplomat AS terkait visa delegasi PBB
Baca juga: Sekjen PBB tuntut langkah iklim yang lebih berani, "atau kita hancur"
Baca juga: Rusia memveto resolusi DK PBB soal Suriah ke 14 kalinya
Pewarta: Asri Mayang Sari
Editor: Chaidar Abdullah
Copyright © ANTARA 2019