• Beranda
  • Berita
  • Kandungan "skincare" yang harus diwaspadai pemilik kulit sensitif

Kandungan "skincare" yang harus diwaspadai pemilik kulit sensitif

26 Desember 2019 20:38 WIB
Kandungan "skincare" yang harus diwaspadai pemilik kulit sensitif
Ilustrasi penggunaan produk perawatan wajah. (Shutterstock)
Memilih skincare atau produk perawatan wajah bukanlah hal yang mudah bagi pemilik kulit sensitif. Pasalnya, ada sejumlah kandungan dalam skincare yang harus diperhatikan, karena alih-alih menjadikan kulit semakin kinclong, justru dapat menyebabkan kemerahan hingga iritasi pada kulit.

Berikut ini adalah sejumlah kandungan dalam skincare yang perlu diwaspadai dosis dan pengunaannya oleh si pemilik kulit sensitif seperti dilansir dari Glamour pada Kamis.

1. Retinol

Retinol merupakan kandungan yang mujarab untuk meningkatkan produksi kolagen. Namun retinol juga dapat memicu kemerahan pada kulit disertai dengan pengelupasan.

2. Asam salisilat (Salicylic acid)

Ahli bedah kecantikan dan dermatologi dari New York, Dendy Engelman, menyebutkan asam ini merupakan musuh terbesar jerawat dan komedo. Namun asam salisilat cenderung menyebabkan kulit menjadi sangat kering dan memicu iritasi.

3. Minyak kelapa

Minyak kelapa merupakan pelembab alami yang kaya akan asam lemak dan antioksidan. Namun tidak semua jenis kulit ternyata cocok dengan bahan alami ini.

Engelman mengatakan minyak kelapa memiliki tingkat pemicu komedo yang tinggi. "Dia berada di skala empat, dari nol hingga lima. Selain itu minyak kelapa juga cenderung menyumbat pori-pori," kata Engelman.

4. Asam hialuronat (Hyaluronic acid)

Hyaluronic acid atau HA merupakan salah satu kandungan yang paling banyak dicari sepanjang tahun 2019. Hampir seluruh produk kecantikan mulai dari pelembab bibir, perawatan rambut hingga pelembab wajah mengandung asam jenis ini karena sifatnya yang mampu melembabkan dan membantu proses penyerapan skincare lainnya.

Asam ini memang tidak secara langsung menyebabkan iritasi pada kulit, namun sifatnya yang "membuka jalan" bagi skincare lain dapat meningkatkan potensi iritasi.

5. Benzoil Peroksida (Benzoyl peroxide)

Zat ini terbukti ampuh membunuh bakteri penyebab jerawat dengan cepat. Kendati demikian, ahli dermatologi Kenneth Howe mengingatkan bahwa Benzoil peroksida tidak diperuntukkan bagi semua jenis kulit. Benzoil peroksida pada kukit sensitif dapat menyebabkan permukaan kulit menjadi kasar, kering, dan perih.

6. Asam hidroksi alfa (Alpha hydroxy acid/AHA)

AHA merupakan kandungan dalam skincare yang populer pada 2019. Sifatnya yang mampu mencerahkan kulit, menyamarkan noda hitam, hingga mengecilkan pori-pori banyak disukai oleh para pecinta skincare. Kendati demikian, asam ini dapat menyebabkan iritasi pada kulit sensitif karena kandungannya dapat membuat kulit bereaksi pada sinar matahari.

Baca juga: Kandungan dalam "skincare" yang paling dicari sepanjang 2019

Baca juga: Seluk beluk "suntik putih"

Baca juga: Kenali bahan-bahan dalam produk "skincare" dan fungsinya

Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019