Dari 1.222 anggota yang mendapat kenaikan pangkat, tercatat yang bertugas di Mapolda Papua sebanyak 318 orang, dua diantaranya dari AKBP ke Kombes.
Baca juga: Selama 2019 Polda Papua tangani 23 kasus kelompok sipil bersenjata
Selain upacara kenaikan pangkat, dilakukan juga penyerahan penghargaan kepada anggota Polri dari Kapolri yang diserahkan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw dan pengangkatan satu ASN.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw dalam sambutnya mengatakan, kenaikan pangkat merupakan anugerah sehingga harus disyukuri dengan diimbangi peningkatan kinerja serta tingkah laku sebagai anggota Polri sehingga dapat menjadi suri tauladan dalam kehidupan masyarakat.
“Kita harus lebih berhati-hati dan profesional dalam bertindak dengan mempedomani ketentuan perundang-undangan yang berlaku sehingga tidak terjadi penyimpangan,” kata Waterpauw seraya meminta anggotanya agar mampu menunjukkan profesionalisme kepolisian, dengan semakin termotivasi dalam meningkatkan kinerja.
Baca juga: Polda Papua gelar pertemuan dengan tokoh masyarakat bahas kamtibmas
Selain itu ia mengajak untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, karena pangkat ini juga merupakan amanah, yang tidak hanya dipertanggung jawabkan kepada negara, institusi dan pimpinan tetapi juga kepada Tuhan YME.
Tantangan tugas ke depan tidak mudah karena di tahun 2020 Papua menjadi tuan rumah penyelenggaraan pesta olahraga nasional (PON) XX dan masih adanya mahasiswa Papua yang eksodus dan belum kembali ke kota studinya serta penyelenggaraan pemilukada di 11 kabupaten di provinsi Papua, kata Kapolda Irjen Pol Paulus Waterpauw.
Tiga anggota Polda Papua yang mendapat penghargaan berupa pin dari Kapolri yaitu pin emas diberikan kepada Kompol Marthen Luther Rona yang menjabat Kabag Sumda Polres Puncak Jaya, pin perak diberikan kepada Kompol (purn) Bernadus Thomas, mantan Kabagren Polres Asmat, dan pin perungu kepada Kompol Ridwan, yang menjabat Kabag Sumda Polres Merauke.
Baca juga: Kapolda: Pasukan disiagakan di sejumlah wilayah rawan di Papua
Pewarta: Evarukdijati
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2019