• Beranda
  • Berita
  • Sejumlah lintasan KA Daop 1 Jakarta terdampak banjir

Sejumlah lintasan KA Daop 1 Jakarta terdampak banjir

1 Januari 2020 08:33 WIB
Sejumlah lintasan KA Daop 1 Jakarta terdampak banjir
Dokumen: Rel kereta api yang menggantung akibat banjir (Humas KAI Daop 3)

Hingga kini seluruh tim PT KAI Daop 1 Jakarta terus melakukan pemantauan kondisi di lintas untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan KA di sejumlah area jalur rel yang terdampak banjir

Sejumlah prasarana jalur rel lintasan kereta api (KA) Daerah Operasi 1 Jakarta terdampak banjir yang menyebabkan terganggunya perjalanan KA. 

“PT KAI Daop 1 Jakarta mengucapkan permohonan maaf atas gangguan perjalanan KA di sejumlah lintas yang terdampak cuaca buruk dan menyebabkan sejumlah prasarana jalur rel terimbas banjir,” kata Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Sejumlah titik jalur lintas KA di area Daop 1 Jakarta terimbas banjir dengan ketinggian bervariasi sekitar 4 sampai 8 cm di atas kop rel.

Baca juga: PT KAI Daop 1 siagakan personel di titik rawan bencana sambut Natal

Adapun area jalur rel yang terimbas di antaranya KM 9+700 lintas antara Rawa Buaya-Batu Ceper ketinggian air mencapai 8 cm di atas kop rel.

Kondisi tersebut berdampak pada perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta dan KRL relasi Tangerang-Duri. Hingga pukul 07.50 WIB lintas belum dapat dilalui KA. Sejumlah perjalanan KRL dan KA Bandara dibatalkan.

Kedua, KM 28+7 lintas antara Bekasi-Tambun berdampak pada kelambatan kedatangan perjalanan KA jarak jauh dan KRL yang harus mengurangi kecepatan saat melalui lokasi.

Ketiga, KM 2+7/8 terdapat genangan air antara lManggarai-Tanah Abang. Lintas tersebut masih dapat dilalui namun kecepatan perjalanan KA dibatasi saat melintas di lokasi.

Keempat, Jalur 5 dan 6 Stasiun Tanah Abang terdampak luapan air dari Kali Ciliwung dengan ketinggian air hingga 50 cm di atas kop rel.

Baca juga: KAI Daop 1 kerahkan 4 ribu karyawan amankan angkutan Natal-Tahun Baru

Perjalanan KA dari Stasiun Tanah Abang menuju Serpong/Parung Panjang/Maja dan Rangkasbitung tidak dapat dilakukan.

Kelima, KM 17+4 lintas antara Pondok Ranji - Kebayoran ketinggian air mencapai 20 cm di atas kop rel dan berdampak pada perjalanan KRL.

Lintas tersebut belum dapat dilalui sehingga perjalanan KRL dari Parung Panjang/Serpong/Maja/Rangkasbitung hanya dapat dioperasikan s.d Pondok Ranji. Perjalanan KA dari arah Stasiun Tanah Abang belum dapat dilakukan.

Atas kondisi sejumlah prasarana yang terdampak banjir tersebut maka untuk keselamatan dan keamanan perjalanan KA, PT KAI Daop 1 melakukan sejumlah langkah berupa perubahan pola operasi hingga pembatalan perjalanan.

Adapun untuk keberangkatan KA jarak jauh baik dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir tidak mengalami keterlambatan, meski demikian PT KAI Daop 1 tetap mengimbau agar para pengguna jasa KA jarak jauh dapat mengatur keberangkatannya lebih awal menuju stasiun agar tidak tertinggal kereta mengingat sejumlah ruas jalan raya juga terdapat titik banjir.

“Hingga kini seluruh tim PT KAI Daop 1 Jakarta terus melakukan pemantauan kondisi di lintas untuk dapat memastikan keselamatan dan keamanan perjalanan KA di sejumlah area jalur rel yang terdampak banjir,” kata Eva.

Baca juga: Penumpang kereta api Natal dan Tahun Baru diprediksi tumbuh 7 persen
 

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020