• Beranda
  • Berita
  • Tujuh orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Jawa Barat

Tujuh orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Jawa Barat

2 Januari 2020 17:41 WIB
Tujuh orang meninggal dunia akibat banjir dan longsor di Jawa Barat
Polisi dan tim SAR melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir di Kabupaten Bogor, Rabu (1/1/2020). (ANTARA/HO-Humas Polda Jawa Barat)
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat mencatat ada sebanyak 7 orang yang meninggal dunia akibat peristiwa banjir dan longsor yang terjadi di wilayah Jawa Barat dalam kurun waktu sejak malam pergantian tahun, Selasa (31/12/2019).

Kabidhumas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga di Bandung, Kamis, menyebut berdasarkan data yang ia himpun, tujuh orang yang meninggal tersebut meninggal akibat peristiwa banjir dan longsor di wilayah Bogor.

"Ada empat orang yang meninggal akibat banjir, sedangkan tiga orang lainnya meninggal akibat peristiwa longsor, semuanya terjadi di wilayah Bogor," kata Saptono.

Empat orang di antaranya yang meninggal diduga terbawa arus saat banjir terjadi di Desa Harkatjaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor. Di wilayah tersebut juga tiga orang belum ditemukan serta 12 orang luka-luka.

Baca juga: Polisi: Banjir di Jawa Barat terjadi di 40 titik

Baca juga: Gubernur Jabar tinjau banjir Bekasi dan Bogor

Baca juga: BPBD Jabar: Banjir terjang lima kecamatan di Kabupaten Bandung


Sementara mereka yang meninggal akibat longsor ada di dua wilayah. Saptono mencatat satu orang meninggal dunia di Kelurahan Kedung Badak, Kecamatan Tanah Sereal, Kota Bogor.

Sedangkan dua lainnya meninggal di Desa Curugbitung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Di wilayah tersebut korban tertimbun tanah setinggi 2 meter.

Selain itu, Saptono mengatakan salah satu titik banjir di Desa Kalong Sawah, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, menyebabkan 50 warga terisolasi di dalam rumah. Menurutnya, banjir di wilayah tersebut merendam 60 rumah dengan ketinggian mencapai 150 centimeter.

Kemudian di titik tersebut, kata Saptono, satu orang dikabarkan hilang. Orang tersebut, menurutnya, hilang karena terbawa arus air banjir yang melanda kawasan itu.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), banjir melanda 97 titik di Provinsi Jawa Barat dengan perincian 32 titik di Kabupaten Bekasi, 53 titik di Kota Bekasi, 12 titik di Kabupaten Bogor 12 titik.*

Baca juga: Kawasan Kertasari Kabupaten Bandung diterjang banjir bandang

Baca juga: Jabar tangani banjir di Leles Garut dengan bangun drainase

Baca juga: Pemprov Jabar bangun kolam retensi lebih besar di Dayeuhkolot

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020