Bupati Gresik, Jatim, Sambari Halim Radianto mengatakan upaya normalisasi Kali Lamong yang sering meluap saat musim hujan dan membuat wilayah Gresik banjir, tidak cukup dilakukan dalam setahun.kami tak hanya sekedar menjawab tapi sudah kami laksanakan sejak awal
“Mari kita duduk bersama dan tidak saling menyalahkan, dan harus saling berbagi tugas masing-masing. Untuk merealisasikan normalisasi Kali Lamong tidak cukup setahun," kata Sambari di Gresik, Rabu.
Ia mencatat, wilayah Gresik yang dilalui Kali Lamong adalah sepanjang 50,7 kilometer, dan upaya normalisasi sebagai antisipasi banjir perlu melakukan dengan pembebasan tanah seluas 500 hektare dan biaya sekitar Rp594 miliar.
Untuk wilayah yang terimbas banjir Kali Lamong masing-masing Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Menganti dan Cerme, kemudian di perbatasan kali Surabaya ada Wringinanom dan Driyorejo.
Baca juga: Bupati Gresik minta pemprov prioritaskan penanganan banjir Kali Lamong
Baca juga: Jalur arah Gresik Selatan ditutup akibat banjir
Sambari mengaku, telah menyampaikan permasalahan Kali Lamong kepada pemerintah pusat, dan butuh segera direalisasikan.
Sedangkan untuk surat dari menteri dalam negeri yang diterima Pemkab Gresik terkait bencana banjir, Sambari mengaku telah melaksanakan sejak awal.
"Terkait surat menteri dalam negeri. Kami tak hanya sekedar menjawab tapi sudah kami laksanakan sejak awal," katanya.
Sementara itu, hingga saat ini banjir yang sebelumnya menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Gresik telah surut, seperti di wilayah Balongpanggang dan Cerme.
"Alhamdulillah sesuai laporan masing-masing Camat untuk wilayah Balongpanggang air sudah surut. Cerme genangan air masih ada di Morowudi dan Iker-iker Geger, dan wiilayah Benjeng masih ada genangan, seperti di Dusun Deliksumber, dan untuk jalan raya sudah surut, hanya ketinggian air 10-20 cm," kata Bupati
Baca juga: Gubernur Jatim semangati korban banjir di Gresik
Baca juga: Gubernur Jatim janjikan normalisasi Kali Lamong untuk cegah banjir
Baca juga: Bupati Gresik minta pemprov prioritaskan penanganan banjir Kali Lamong
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020