Melalui lagu ini, ia mencoba mengajak pendengar untuk berhenti sejenak dari pengejaran itu, agar diri sendiri sebagai individu dapat mempunyai waktu untuk mengevaluasi dan menghargai sekitar.
"Di tahun 2019, gue banyak bikin karya dan juga banyak belajar kecanggihan teknologi, bikin gue bisa lari. Musik gue jadi cepat, bahkan kolaborasi sekarang bisa lewat internet," kata Petra melalui keterangan yang diterima ANTARA, Kamis.
Lebih lanjut, ia juga berpendapat bahwa dengan adanya teknologi, juga mempermudahnya untuk bertemu dengan orang-orang baru.
"Banyak hal-hal yang terjadi yang menurut gue kayaknya gak mungkin kejadian di diri gue kalau gak ada internet, dan gue sangat bersyukur atas semua yang sudah terjadi," papar bapak satu anak itu.
Lagu “Canggih” yang juga turut digarap oleh Sal Priadi, adalah satu dari banyak lagu yang hadir dalam album Petra, "Semenjak Internet" yang akan dirilis pada 23 Oktober.
Di tahun 2020, Petra berharap dirinya dapat konsisten untuk berkarya lebih banyak dalam dunia musik.
"Intinya, gue ingin menjadi lebih konsisten, dan resolusi di tahun 2020 ini untuk 10 bulan ke depan, gue akan rilis lagu setiap bulannya, setiap tanggal 23. Tungguin, ya!” kata dia.
Petra juga akan membagi proses penulisan dan pembuatan lagu-lagunya melalui siaran daring podcast yang rilis di tanggal 19 setiap bulannya.
Baca juga: Petra Sihombing rilis lagu "Biji" yang terinspirasi dari media sosial
Baca juga: Pertama kalinya Petra Sihombing garap scoring animasi
Baca juga: Time Warp ajak penonton "Mesin Waktu" ke masa lalu lewat soundtrack TV
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2020