UIN STS Jambi menggandeng LIPI karena LIPI merupakan lembaga yang mempunyai otoritas luas dalam kajian riset
Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Saifuddin (UIN-STS) Jambi melakukan penandatanganan kerja sama nota kesepahaman (MoU) dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) guna meningkatkan penelitian dan riset di universitas tersebut.
"UIN STS Jambi menggandeng LIPI karena LIPI merupakan lembaga yang mempunyai otoritas luas dalam kajian riset," kata Rektor UIN STS Jambi Prof H Su'aidi Asy'ari di Jambi, Sabtu.
MoU kerja sama antara LIPI dan UIN itu, katanya, bertujuan dalam peningkatan di berbagai bidang, khususnya pada bidang penelitian dan riset.
Deputi Bidang Jasa Ilmiah LIPI Dr Mego Pinandito. M.Eng menjelaskan bahwa pemanfaatan riset akan mendorong peningkatan pemanfaatan sumber daya dan potensi daerah.
Selain itu, juga membangun sinergi berbagai bidang dan sektor keilmuan yang akan menjadi terobosan baru, meningkatkan kemampuan iptek masyarakat , peningkatan nilai tambah produk dan pembangunan infrastruktur fisik di daerah yang besar.
Kegiatan riset yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi, katanya, diharapkan menjadi pemecah masalah di tengah masyarakat, sehingga benar-benar menjadi referensi dan kebutuhan.
Dalam pelaksanaan tindak lanjut MoU yang dilakukan oleh UIN STS Jambu dengan LIPI, kata dia, membuka akses dalam pelaksanaan riset dan kegiatan lainnya, baik kegiatan yang ada pada dua lembaga itu.
Kedua lembaga tersebut saling mengisi dalam menunjang peningkatan tri dharma perguruan tinggi.
"Kita membuka ruang dalam penggunaan sarana dan prasarana yang ada di LIPI dalam menunjang pelaksanaan penelitian dan riset," kata Mego Pinandito.
Adapun program riset yang dilaksanakan di LIPI Jakarta meliputi bidang ilmu hayati, ilmu kebumian, ilmu teknik, ilmu sosial, jasa ilmiah, termasuk juga pada kajian penelitian pada bidang keagamaan.
Rektor UIN STS Jambi Prof Su’aidi berharap kerja sama yang dijalin sangat berdampak dalam peningkatan kualitas riset di UIN STS Jambi.
"Kita harap kehadiran LIPI di UIN STS Jambi dapat mengubah paradigma teman-teman UIN STS Jambi, dan kita harapkan ke depan berdampak pada solusi pemecahan masalah sosial dan budaya yang berkembang," oalan dan masalah," katanya.
Ia mengatakan tidak hanya LIPI yang digandeng oleh UIN STS Jambi dalam kerja sama, karena ada enam lembaga lainnya yang turut menjalin kerja sama dengan UIN STS Jambi.
Lembaga itu adalah Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag. Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta, PT GAS Nasional, Bank 9 Jambi, Perkumpulan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Jakarta dan Lembaga Sertifikasi Profesi Keuangan Syariah Jakarta, demikian Su'aidi Asy'ari.
Baca juga: Pertama kali, UIN-STS Jambi seleksi mahasiswa baru ke Afrika
Baca juga: LIPI Teliti 18 Lokasi Pengembangan Patin Jambal di Jambi
Baca juga: Rektor UIN Jambi tingkatkan jumlah mahasiswa asing
Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020