• Beranda
  • Berita
  • Petugas Bandara Hanandjoeddin gunakan masker cegah tertular corona

Petugas Bandara Hanandjoeddin gunakan masker cegah tertular corona

28 Januari 2020 16:19 WIB
Petugas Bandara Hanandjoeddin gunakan masker cegah tertular corona
Petugas Bandara Internasional HAS Hanandjoeddin menggunakan masker ketika bertugas untuk mencegah tertular corona. (babel.antaranews.com/kasmono)
Petugas Bandar Udara Internasional HAS Hanandjoeddin, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggunakan masker saat bertugas guna mencegah penularan virus corona di daerah itu.

"Petugas layanan terdepan (frontliner) menggunakan masker dan menggunakan sarung tangan, lalu menyiapkan sanitasi untuk kebersihan," kata Plt. Executive General Manager PT. Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara HAS Hanandjoeddin, Nanang Novianto Saputro di Tanjung Pandan, Selasa.

Menurut dia, berdasarkan surat edaran Nomor EDR.12.01.05/00/01/2020/005 tentang peningkatan pengawasan dalam rangka antisipasi masuknya wabah pneumonia berat di Bandar Udara PT Angkasa Pura II (Persero) diantaranya adalah menggunakan masker ketika bertugas guna mencegah penularan virus tersebut.

Baca juga: Imigrasi Tanjung Pandan perketat pengawasan WNA terkait virus corona

Baca juga: Petugas Karantina Kesehatan Perketat Pemeriksaan WNA di Bandara Luwuk

Baca juga: Antisipasi corona, Bandara Raden Inten II siapkan tindakan preventif


Ia menambahkan di Bandara Internasional HAS Hanandjoeddin saat ini telah terpasang alat pengukur suhu tubuh atau thermal scanner yang digunakan untuk mendeteksi suhu penumpang.

"Kalau dia masuk skala di atas normal maka langsung dilakukan wawancara lebih mendalam di sebuah ruangan yang sudah disiapkan untuk mengetahui  riwayat perjalanan," ujarnya.

Pemeriksaan tersebut dilakukan guna mengetahui apakah penumpang tersebut hanya demam flu biasa atau terindikasi virus corona.

Apabila ditemukan penumpang yang terindikasi terjangkiti virus tersebut maka pihaknya akan segera melakukan tindakan penanganan lebih lanjut.

"Penumpang tersebut akan kami bawa menggunakan ambulans. Tetapi isolasi itu kalau kita tidak mendapatkan informasi dari pilot, jadi penumpang turun biasa dan thermal scanner menunjukkan suhu tubuhnya tinggi," katanya.*

Baca juga: Bandara SIM Aceh perketat pengawasan penumpang luar negeri

Baca juga: Antisipasi corona, petugas Bandara Juanda wajib gunakan APD

Baca juga: Menhub perintahkan perketat pemeriksaan bandara terkait virus corona

Pewarta: Kasmono
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020