"Dua tim SAR dari Kompi 3 B Bondowoso, Batalyon B Pelopor, sebagai upaya penangan pascabencana," kata Komandan Satuan Brimob Polda Jatim Kombes Pol I Ketut Gede Wijatmika di Surabaya, Rabu malam.
Kedua tim yang diterjunkan akan bakti sosial pascabanjir bandang sekaligus membantu membersihkan lokasi.
Ratusan rumah di Desa Sempol pada Rabu siang diterjang banjir bandang setelah hujan deras mengguyur wilayah Gunung Suket Jampit.
Baca juga: Gubernur bawa bantuan logistik untuk korban banjir Bondowoso
Akibat banjir bandang ini sekitar 200 rumah penduduk terendam lumpur setinggi sekitar 30 centimeter.
Proses evakuasi dilakukan bersama TNI, BPBD Bondowoso dan warga sekitar, kata I Ketut Gede Wijatmika.
Setelah itu membersihkan jalan daqn rumah penduduk yang masih tergenang lumpur atau tanah.
Baca juga: Banjir bandang landa kawasan Gunung Ijen Bondowoso
"Hasil pemantauan terakhir situasi aman terkendali. Tidak ada korban jiwa, tapi tiga ada orang yang dilarikan ke Puskesmas dengan kondisi luka ringan karena jatuh terpeleset," kata Wijatmika.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, Polda Jatim juga mengirimkan tim kesehatan lapangan dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes).
"Kami juga membangun posko tanggap bencana dan membantu proses pendataan korban serta membersihkan area yang terdampak banjir bandang," kata Wisnu.
Baca juga: Banjir di Tapanuli Tengah, Pemkab tetapkan status tanggap darurat
Pewarta: Fiqih Arfani/Willy Irawan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020
