Keluarga besar Suku Manuri menyatakan sikap siap mendukung pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2020.Kami akan membuat pondok-pondok budaya
"Kami suku Manuri sangat mendukung dan siap menyukseskan PON XX Tahun 2020 di Papua, tetapi juga tentunya kami juga akan turut terlibat dan memback up jalannya PON," kata Kepala Suku Manuri, Soleman Manuri di Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, Papua, Minggu.
Sebagai bentuk dukungan yang akan dilakukan dalam menyukseskan PON itu, kata dia, suku Manuri akan menampilkan kearifan lokal berupa kuliner-kuliner lokal, untuk memanjakan mata dan lidah para tamu maupun atlet yang datang dari luar Papua.
Baca juga: Ketua Gerakan Merah Putih ajak warga Papua sukseskan PON XX
"Jadi kami akan membuat pondok-pondok budaya dan juga akan membuat warung Kopi yang di dalamnya akan kami sediakan makanan-makanan lokal seperti papeda bungkus, pinang dan lainnya," katanya.
Untuk itu, Soleman mengajak kepada seluruh orang asli Papua (OAP) agar tidak jadi penonton saja dalam pelaksanaan PON XX, tetapi terlibat dalam menyukseskan agenda nasional tersebut.
"Marilah kita gelorakan semangat guna mensukseskan PON XX, sukses sebagai penyelenggara, sukses sebagai tuan rumah yang baik, dan yang utama sukses dalam prestasi olah raga yang akan dilombakan," katanya.
Diketahui bahwa PON XX di Provinsi Papua akan dilaksanakan mulai pada 20 Oktober 2020 sampai 2 November 2020. Terdapat empat lokasi pelaksanaan PON XX yakni di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke dengan mempertandingkan 37 cabang olah raga, 56 nomor disiplin.
Baca juga: KONI serahkan masalah 10 cabor PON 2020 pada pemerintah
Berikut daftar cabang olahraga yang akan dilaksanakan di Kabupaten Merauke, yakni bermotor, catur, gulat, sepak bola putri, wushu dan anggar.
Di Kabupaten Mimika, yakni atletik, bola basket, panjat tebing, biliard, futsal, terbang layang, aeromodeling, terjun payung dan tarung djarat, serta bola tangan.
Di Kabupaten Jayapura, yakni kriket, hoky, rakbi, saftball/bisbol, menembak, gantole, paralayang, kempo, muaythai, senam, akuatik (renang, pola air, lancat indah), selam kolam, dan panahan.
Di ibu kota Provinsi Papua yakni Kota Jayapura, adalah sepatu roda, sepak bola putra, angkat berat, angkat besi, binaraga, taekwondo, karate, pencak silat, layar, dayung, selam laut, tinju, renang perairan, judo, bulu tangkis, sepak takrauw, voli indoor, voli pantai, tenis lapangan, dan sofbol putri.
Baca juga: Mabes Polri siapkan personel bantu pengamanan PON Papua
Baca juga: Menjawab keraguan penyelenggaraan PON XX di Papua
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020