Menjamu Duesseldorf di Stadion Hermann-Neuberger, Selasa waktu setempat (Rabu WIB), Saarbruecken lolos berbekal kemenangan adu penalti 7-6 setelah pertandingan waktu normal dan dua kali babak tambahan berakhir imbang 1-1, demikian catatan laman resmi DFB.
Baca juga: Dusseldorf juga ke perempat final Piala Jerman setelah pesta gol 5-2
Sadar menghadapi lawan yang secara kasta jauh lebih unggul, Saarbruecken memilih menebalkan lini pertahanan mereka sedisiplin mungkin dan mencari-cari kesempatan lewat serangan balik.
Pada menit ke-31 sebuah serangan balik nan apik membuka keunggulan Saarcbruecken ketika Kianz Froese mengirimkan umpan yang diselesaikan oleh Tobias Janicke demi menyarangkan bola ke pojok kiri gawang.
Dominasi pertandingan terus diperlihatkan Duesseldorf, tetapi koordinasi pertahanan diiringi sedikit keberuntungan hampir mengantarkan Saarbruecken lolos ke semifinal dalam waktu normal.
Namun, tepat pada menit ke-90 Duesseldorf berhasil menjebol pertahanan Saarcbruecken demi menyamakan kedudukan 1-1 memanfaatkan situasi sepak pojok yang diakhiri tandukan jarak dekat bek Mathias Jorgensen sehingga pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan.
Selama dua kali 15 menit babak tambahan, kedua tim berusaha keras untuk mencari gol kemenangan, tetapi lima percobaan masing-masing tak membuahkan hasil.
Kontes adu penalti juga tak lepas dari drama tensi tinggi bahkan 10 algojo kedua tim harus menjalani tugasnya. Algojo kelima dan keenam Duesseldorf, Kevin Stoeger dan Matthias Zimmermann, sebetulnya punya peluang besar untuk memastikan kemenangan timnya dalam adu penalti, tapi mereka gagal melakoni tugasnya.
Baca juga: Kostic antar Frankfurt usir Leipzig dari Piala Jerman
Alih-alih, Saarbruecken justru memberi tekanan balik ketika algojo ke-10 mereka Mario Mueller sukses melesakkan bola ke gawang dan membuat tim kasta keempat itu unggul 7-6.
Momen-momen menentukan diampu oleh Jorgensen, si pencetak gol yang memberi tambahan nafas bagi Duesseldorf pada waktu normal. Ironisnya, Jorgensen justru mendapati eksekusi penaltinya digagalkan oleh kiper Daniet Batz di bagian kanan bawah gawang.
Secara keseluruhan Batz menggagalkan empat eksekusi dari 10 algojo adu penalti Duesseldorf.
Saarbruecken lolos ke semifinal dan dalam perjalanannya selalu sukses menyingkirkan tim-tim yang berkompetisi di kasta lebih tinggi dibandingkan mereka di babak utama.
Jahn Regensburg (Bundesliga 2), FC Cologne (Bundesliga), Karslruher FC (Bundesliga 2) dan Duesseldorf (Bundesliga) adalah deretan korban dalam perjalanan Saarbruecken menorehkan sejarah di kompetisi Piala Jerman.
Di babak semifinal nanti, sudah dipastikan Saarbruecken bakal menghadapi tim kasta tertinggi lagi, sebab enam tim yang masih bersaing dalam rangkaian perempat final adalah tim-tim Bundesliga semua.
Baca juga: Haaland gagal cegah Dortmund terpental dari Piala Jerman
Baca juga: Schalke didenda 50 ribu euro akibat sorakan rasial suporter
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020