• Beranda
  • Berita
  • Masjid 300 meter dari kediaman JK lakukan kegiatan semprot disinfektan

Masjid 300 meter dari kediaman JK lakukan kegiatan semprot disinfektan

8 Maret 2020 10:28 WIB
Masjid 300 meter dari kediaman JK lakukan kegiatan semprot disinfektan
Petugas menggunakan alat pelindung diri menyemprotkan cairan disinfektan di Masjid Nurul Hidayah dalam rangka pencegahan virus corona (COVID-19), Minggu (8/3/2020). ANTARA/HO Pokja Jaksel/am.

Aksi bersih-bersih tersebut ditinjau langsung oleh Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Indonesia Jusuf Kalla yang rumahnya berdekatan dengan Masjid Nurul Hidayah, Kebayoran Baru

Masjid Nurul Hidayah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, yang berlolasi sekitar 300 meter dari kediaman mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Minggu melaksanakan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan.

Penyemprotan cairan disinfektan bertujuan untuk menjaga kebersihan masjid dan melindungi jamaah agar terhindar penyebaran virus corona (Covid-19).

Sebanyak empat petugas menggunakan pakaian pelindung diri (APD) berwarna putih lengkap dengan kaca mata dan masker serta sarung tangan melakukan penyemprotan sekeliling masjid hingga bagian dalam.

Setiap sudut dinding masjid, pintu, jendela, ventilasi, karpet hingga lantai masjid di semprot cairan disinfektan.

Pembersihan juga dilakukan petugas kebersihan Masjid Nurul Hidayah di bagian kamar mandi, toilet, dan tempat wudhu.

Baca juga: PMI akan bantu edukasi masyarakat terkait corona

Baca juga: DMI imbau masjid jaga sanitasi hindari COVID-19

Baca juga: JK: Pemerintah harus siapkan skenario terburuk atasi Covid-19


Kegiatan tersebut ditinjau langsung oleh Ketua Dewan Kemakmuran Masjid Indonesia Jusuf Kalla yang rumahnya dekat dengan lokasi masjid.

"Ini dalam rangka menjaga agar jamaah kita tidak ada yang tertular maka harus betul-betul bersih," kata JK.

JK menyebutkan kegiatan membersihkan masjid yang dilakukan di Masjid Nurul Hidayah dapat ditiru oleh masjid-masjid lainnya yang ada di seluruh Indonesia.

Menurut dia, dengan aksi bersih-bersih tersebut  merupakan salah satu cara menyelamatkan masyarakat dari penyebaran virus corona yang berkembang begitu cepat.

"Ingat sekali lagi di China dimulai dari dua orang dari pasar, karena dari pasar kita tidak tau banyak kegiatan kenalah semua orang, di Korea juga dimulai dari gereja, dari komunitas gereja, di Iran dimulai dari komunitas jamaah," kata JK.

Oleh karena itu, lanjut JK, karena masjid yang setiap hari dipadati jamaah maka harus dijaga kebersihannya.

"Jangan lupa ajaran agama kita selalu pahami dan bahwa kebersihan bagian dari iman," kata JK.

Kegiatan pembersihan masjid dan penyemprotan cairan disinfektan dilakukan dari pukul 07.00 WIB hingga selesai.

Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020