Mereka adalah kakak beradik Nga Nguyen (27) dan Nguyen Hong Nhung (26) yang menghadiri pekan mode di Eropa, dikutip dari SCMP.
Dua saudari itu mendatangi pekan mode di Milan dan Paris, bahkan mendokumentasikan perjalanan mereka di Instagram sebelum menghapusnya. Sebelum tiba di Hanoi, dua saudari yang datang dari keluarga kaya raya pembuat baja, terbang di kelas bisnis naik Vietnam Airlines.
Baca juga: Sejarah bekas kamp Vietnam, lokasi rumah sakit pasien Covid-19
Baca juga: Semua pasien terjangkit corona di Vietnam berhasil disembuhkan
Editor mode yang menghadiri peragaan busana di Eropa telah diminta perusahaan dan pemerintah untuk karantina diri sendiri di rumah. Seorang editor majalah Grace Jiajing, yang datang ke Pekan Mode Milan dan Paris, mendokumentasikan pemberitahuan untuk tinggal di rumah dari Imigrasi dan Otoritas Pos Pemeriksaan Singapura (ICA) dalam beberapa unggahan.
Editor PIN Prestige itu mendapat tiga pemberitahuan lewat pesan teks, memintanya untuk memberi kepastian bahwa dia menetap di rumah, bahkan petugas ICA meminta verifikasi foto.
Berbagai pembatasan juga terjadi di Pekan Mode Milan, sebagian rumah mode tidak mengizinkan publik melihat peragaan busananya. Salah satunya Armani, yang menutup peragaan busana untuk publik, memilih menayangkan lewat livestream.
Berdasarkan Camera Nazionale della Moda Italiana, fashion chamber Italia, setidaknya 1000 reporter mode, buyer dan perancang asal China tidak menghadiri Bulan Mode Milan, periode pada Februari di mana perancang menampilkan koleksi mereka.
Di Pekan Mode Paris, sebagian jenama China seperti Shiatzy Chen, Masha Ma, Calvin Luo, Maison Mai dan Uma Wang pun batal hadir.
Baca juga: Gucci perlihatkan kondisi di belakang layar pagelaran busana
Baca juga: Desainer Indonesia Hian Tjen pamerkan koleksi di Milan Fashion Week
Baca: Petugas peragaan busana Valentino gunakan masker
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020