Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) mendukung Keputusan Menteri Komunikasi dan Informatika RIKita dukung penuh dan memahami situasi dunia karena Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah menyatakan pandemi COVID-19 dan kabar terakhir jumlah positif di Tawau, Sabah, Malaysia melonjak
dengan nomor : 90 /Set.DP-31/KP.01.11/03/2020 tanggal 15 Maret 2020 perihal Penundaan Kegiatan Peningkatan Kompetensi Jurnalis atau Wartawan terkait status pandemi virus COVID-19.
"Kita dukung penuh dan memahami situasi dunia karena Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah menyatakan pandemi COVID-19 dan kabar terakhir jumlah positif di Tawau, Sabah, Malaysia melonjak," kata Ketua PWI Kaltara Datu Iskandar Zulkarnaen didampingi Sekretaris PWI Kaltara Mansyur di Tanjung Selor, Senin.
Uji Kompetensi Wartawan gratis yang dilaksanakaan Dewan Pers di 20 provinsi termasuk di Kota Tarakan melalui PWI Kaltara semestiinya dilaksanakan pada 18-21 Maret 2020 ini.
Pada prinsipnya, PWI Kaltara mendukung penuh putusan Menkominfo tersebut.
Karena penundaan ini merupakan tentang tindak lanjut upaya pencegahan penyebaran virus COVID-19, khususnya terkait kebijakan penyelenggaraan kegiatan tatap muka yang menghadirkan banyak peserta, baik di lingkungan pusat maupun daerah.
Dengan demikian, kegiatan Dewan Pers tentang peningkatan kompetensi wartawan dalam bentuk UKW yang dilaksanakan bersama dengan lembaga uji, selama Maret sampai dengan April ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Kegiatan UKW yang tertunda ini rencananya akan dilanjutkan kembali setelah kondisi penanganan COVID-19 pada taraf yang maksimal.
Berdasarkan komunikasi panitia lokal PWI Kaltara dengan panitia pusat, Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry Ch. Bangun mengatakan kemungkinan awal April akan dilaksanakan UKW tersebut.
Menurut rencana Dewan Pers menggelar UKW gratis di 20 provinsi yang dimulai 13-14 Maret lalu bersama tujuh lembaga uji.
Namun, UKW yang dilaksanakan pada 18-21 Maret di Bengkulu, Tarakan dan Gorontalo harus ditunda. Begitu juga UKW yang direncanakan di Mamuju, Sulawesi Barat pada 28-31 Maret, dan di Ternate pada 31 Maret- 3 April tahun ini.
Baca juga: Kaltara harus waspada empat korban Virus Corona Malaysia
Baca juga: Menkominfo minta warganet tidak sebarkan hoaks virus corona
Baca juga: Soal COVID-19, Dewan Pers imbau media patuhi kode etik jurnalistik
Baca juga: Mahasiswa Nunukan dari China negatif virus corona, sebut KKP
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020
