Dinas Pendidikan Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara memastikan semua kegiatan perlombaan siswa telah dibatalkan berdasarkan instruksi dari pemerintah pusat guna mengantisipasi penyebaran virus COVID-19.Kami sudah mendapat surat pemberitahuan dari Kemendikbud bahwa untuk kegiatan perlombaan yang melibatkan siswa telah dibatalkan
"Kami sudah mendapat surat pemberitahuan dari Kemendikbud bahwa untuk kegiatan perlombaan yang melibatkan siswa telah dibatalkan," kata Kepala Dinas Pendidikan Minahasa Tenggara Ascke Benu di Ratahan, Ibu Kota Kabupaten Minahasa Tenggara, Jumat.
Ia menjelaskan sejumlah perlombaan yang dibatalkan pelaksanaannya di semua tingkatan dari kabupaten sampai tingkat pusat yaitu Kompetisi Sains Nasional (KSN) dan Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).
"Termasuk untuk kegiatan yang dijadwalkan akan dilaksanakan di tingkat kabupaten kami tangguhkan dulu, sampai ada pemberitahuan resmi," katanya.
Ascke Benu menambahkan bahwa saat ini seluruh siswa di Minahasa Tenggara melakukan proses belajar di rumah masing-masing, karena mengantisipasi penyebaran virus COVID-19.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Minahasa Tenggara Felda Tombokan menjelaskan rencananya sejumlah siswa asal Minahasa Tenggara akan mengikuti KSN dan FLS2N tingkat Provinsi Sulawesi Utara.
"Sebenarnya ada enam siswa SD, dan sembilan siswa SMP yang dipersiapkan mengikuti kegiatan di tingkat provinsi. Tapi karena adanya pembatalan ini kami minta mereka untuk menunggu jadwalnya kembali," katanya.
Dia menambahkan, para guru pendamping diminta tetap memberikan latihan kepada para siswa tersebut, selama proses belajar di rumah masing-masing.
Baca juga: Pulang dari Prancis, lima anggota DPRD Minahasa Tenggara diisolasi
Baca juga: RSUD Sam Ratulangi siapkan empat ruang isolasi
Baca juga: Satgas penanganan COVID-19 dibentuk di Minahasa Tenggara-Sulut
Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020