"Empat Kogasgabpad itu akan menjadi subgugus tugas dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19," kata Yudo dalam jumpa pers yang diadakan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin.
Yudo mengatakan empat Kogasgabpad tersebut akan bertugas di Wisma Atlet, Jakarta; Pulau Natuna, Kepulauan Riau; Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta; dan Pulau Galang, Kepulauan Riau.
Kogasgabpad di Wisma Atlet akan dikomandoi oleh Panglima Kodam Jaya Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono, Kogasgabpad di Pulau Natuna dikomandoi Panglima Komando Operasi TNI AU Marsekal Pertama TNI M Khairil Lubis.
Baca juga: Panglima Kogasgabpad pantau pemindahan ABK World Dream
Baca juga: Setelah observasi ABK, personel Satgas Kogasgabpad dicek kesehatannya
Baca juga: Kogasgabpad datangkan tongkang bawa logistik di Pulau Sebaru
Sedangkan Kogasgabpad di Pulau Sebaru dikomandoi Panglima Komando Armada I Laksamana Muda TNI Muhammad Ali, dan Kogasgabpad di Pulau Galang dikomandoi Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayor Jenderal TNI MS Fadhilah.
"Di daerah-daerah tersebut masih disiapkan untuk observasi penanganan COVID-19. Konsentrasi masih di Wisma Atlet yang sudah ditinjau oleh Presiden," katanya.
Yudo mengatakan Kogasgabpad di Wisma Atlet sudah siap dan akan mulai beroperasi pada Senin pukul 17.00 WIB. Di dalam masing-masing Kogasgabpad akan terdiri atas tiga satuan tugas, yaitu pendamping, pendukung, dan pengamanan.
Petugas di satuan tugas pendamping adalah para tenaga kesehatan, sedangkan satuan tugas pendukung akan menyiapkan logistik termasuk makanan.
Sedangkan petugas di satuan tugas pengamanan terdiri atas personel dari Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI Angkatan Darat, Korps Marinir TNI Angkatan Laut, dan Korps Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara.
"Jumlah keseluruhan yang akan bertugas di Kogasgabpad di Wisma Atlet berjumlah 566 orang," ujarnya.*
Baca juga: Kogasgabpad siapkan 60 pendamping kesehatan bagi ABK Diamond Princess
Baca juga: Kogasgabpad klaim lokasi observasi di Pulau Sebaru sudah siap
Baca juga: Kogasgabpad: Korban meninggal gempa Sulteng 2.002 orang
Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
