Direktorat Polairud Polda Papua bersama Basarnas Kota Jayapura melaksanakan sosialisasi pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) dengan memberikan himbauan kepada masyarakat pesisir pantai Kota Jayapura, Senin pagi.sebagai tindak lanjut dari arahan Kapolda Papua terkait Maklumat yang telah di keluarkan sehingga Dit Polairud Polda Papua bekerja sama dengan Basarnas Kota Jayapura
"Kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu langkah pencegahan penyebaran virus corona di Papua khususnya di pesisir pantai Kota Jayapura," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Kota Jayapura, Senin malam.
Hal ini juga, kata dia, sebagai tindak lanjut dari arahan Kapolda Papua terkait maklumat yang telah di keluarkan sehingga Dit Polairud Polda Papua bekerja sama dengan Basarnas Kota Jayapura.
"Adapun tempat-tempat yang dikunjungi adalah APO Pantai, Pantai dok 4, Pantai Dok 8, Pantai Dok 9, Kampung Kayu Pulau, Kampung Enggros, Pantai Ciberi, dan Hamadi," katanya.
Baca juga: IDI minta pendatang dari luar Timika wajib isolasi diri
Baca juga: Teluk Wondama alokasikan Rp1,6 miliar tangani COVID-19
Baca juga: Raja Ampat tutup seluruh destinasi cegah penyebaran Corona
Anggota Polairud Polda Papua dalam sosialisasinya menyampaikan kepada masyarakat agar menghindari kontak dengan orang yang sedang sakit infeksi saluran pernapasan dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat terutama selalu mencuci tangan sebelum makan dengan menggunakan sabun.
"Jika terdapat orang yang sedang sakit saluran pernapasan diharapkan menggunakan penutup mulut atau masker saat batuk atau pun bersin sehingga tidak menularkan kepada orang lain, itu sebagai salah satu bentuk pencegahan terhadap virus corona," katanya.
Selain itu, kata dia, anggota juga menyarankan kepada warga agar mengonsumsi makanan yang bergizi, seperti sayuran dan buah untuk meningkatkan daya tahan tubuh sehingga terhindar dari ancaman virus yang masuk ke tubuh dan harus rajin berolah raga serta menjaga kebersihan dilingkungan kerja maupun tempat tinggal.
Untuk meminimalisir penyebaran virus corona melalui kontak fisik, masyarakat juga diimbau agar membiasakan salam tanpa kontak fisik, sebagai contoh meletakan tangan kanan ke dada sebelah kiri atau menyatuhkan kedua telapak tangan dan di taruh di depan dada.
"Kami meminta kepada masyarakat agar tidak mengeluarkan pernyataan yang kontra dengan kebijakan pemerintah dan jangan menyebarkan berita-berita yang tidak benar atau hoaks. Diharapkan kepada masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada serta mari bersama melawan virus corona," katanya.
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020