Program bertajuk "Drive Forward" Fiat Chrysler Automobiles (FCA) itu mencakup alat belanja online yang untuk pertama kalinya akan memungkinkan pelanggan AS menyelesaikan pembelian kendaraan melalui diler FCA tanpa menginjakkan kaki di sebuah diler.
Dilansir Reuters, Kamis, peralihan ke penjualan daring dan pengiriman ke rumah mulai mencuat menyusul perintah untuk beraktivitas di rumah dan jaga jarak sosial (social physical distancing) karena pandemik.
Saham FCA turun 4,9 persen menjadi 6,84 dolar AS setelah perusahaan membukukan penurunan 10 persen pada penjualan mobil AS kuartal pertama.
Baca juga: Cerita pedagang mobil bekas yang jualannya "babak belur" imbas corona
Baca juga: Leasing kian ketat, penjual mobil bekas sulit dapat konsumen
FCA mengatakan "program Drive Forward" memungkinkan pelanggan untuk menyelesaikan seluruh proses pembelian kendaraan secara online.
Sistem ini memungkinkan konsumen untuk membeli kendaraan dari lot diler, memperdagangkan kendaraan lama mereka dan mengajukan pinjaman mobil, kata FCA.
FCA juga mengatakan bahwa pada 1 April, pelanggan dapat mengambil keuntungan dari pinjaman bunga 0 persen selama 84 bulan dan tidak melakukan pembayaran selama 90 hari pada kendaraan keluaran 2019 dan 2020, model tertentu.
Sementara, General Motors (GM) melaporkan penjualan kuartal pertama turun 7 persen karena penurunan signifikan pada bulan Maret, dan mengatakan pelanggan dapat menggunakan "Shop.Click.Drive" yang sudah ada.
Program itu ditujukan untuk mempermudah pelanggan menemukan, membeli dan mengatur pengiriman mobil yang diinginkan ke rumah.
Seorang juru bicara GM mengatakan, seluruh merek Chevrolet, Buick, GMC dan Cadillac telah melihat peningkatan kunjungan (visit) di situs online sebanyak 2-4 kali lebih besar.
Baca juga: Fiat Chrysler tidak akan menunda merger dengan PSA
Baca juga: Fiat Chrysler buat masker untuk Amerika Utara
Baca juga: Fiat Chrysler produksi satu juta masker wajah di pabrik Asia
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
