Sejumlah rumah sakit di Kota Tangerang, Banten, telah menambah fasilitas berupa tempat tidur untuk menangani pasien COVID-19.Dokter spesialis tersebut sudah membuat gugus tugas sehingga penanganan pasien COVID-19 menjadi lebih cepat tertangani
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah dalam keterangannya, Senin, mengatakan, sebanyak 27 RS di Kota Tangerang telah siap memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terkait COVID-19.
Baca juga: Kota Tangerang usul PSBB diterapkan mulai Sabtu (18/4)
Totalnya, ada 380 ruang isolasi yang telah disiapkan dan 86 dokter spesialis seperti dokter paru hingga spesialis anak.
"Dokter spesialis tersebut sudah membuat gugus tugas sehingga penanganan pasien COVID-19 menjadi lebih cepat tertangani," ujarnya.
Baca juga: Jumlah positif COVID-19 di Kota Tangerang bertambah delapan orang
Wali Kota menuturkan RSUD Kota Tangerang kini telah dijadikan sebagai RS rujukan penanganan COVID-19. Sebanyak 160 tempat tidur telah disiapkan.
Lalu ada juga RS Annisa yang menambah 16 kapasitas tempat tidur, RS Mayapada menyiapkan 40 tempat tidur, RS EMC dan RS Awal Bros juga menyiapkan tempat tidur tambahan dan RS Ar Rahma sebanyak 36 tempat tidur. "Total ventilator yang disiapkan untuk penanganan COVID-19 ada 50 unit," ujarnya.
Baca juga: Tangerang siapkan anggaran jaring pengaman sosial Rp138 miliar
Pemerintah Kota Tangerang saat ini terus melakukan pendataan terhadap fasilitas kesehatan dalam penanganan COVID-19. Hal ini seiring dengan peningkatan jumlah kasus COVID-19.
Pemkot Tangerang juga terus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk melakukan social distancing dan tak banyak melakukan aktivitas di luar rumah.
"Untuk menekan penyebaran COVID-19, kita harus bekerja sama dengan menerapkan social distancing dan juga pola hidup sehat dan bersih," katanya.
Baca juga: Gubernur Banten minta Tangerang Raya satu-kesatuan PSBB DKI Jakarta
Pewarta: Achmad Irfan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020