• Beranda
  • Berita
  • 19 pekerja PT Wika di Mentok dinyatakan negatif COVID-19

19 pekerja PT Wika di Mentok dinyatakan negatif COVID-19

15 April 2020 15:11 WIB
19 pekerja PT Wika di Mentok dinyatakan negatif COVID-19
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, dr Hendra. ANTARA/ Donatus D.P

Syukur semuanya nonreaktif, tujuh hari lagi kami akan melakukan tes tahap kedua, semoga hasilnya tetap negatif

Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan hasil rapid tes terhadap 19 orang pekerja PT Wika yang saat ini sedang berada di Mentok dinyatakan negatif COVID-19.

"Meskipun hasil rapid tes tahap pertama, seluruhnya menunjukkan nonreaktif, namun kami akan tetap melakukan pengawasan sesuai protokoler yang berlaku," kata juru bicara Tim Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat dr Hendra di Mentok, Rabu.

Baca juga: Polisi temukan dua orang positif COVID-19 saat "rapid test" di warkop

Menurut dia, hasil tes tersebut cukup melegakan dan diharapkan bisa memberikan ketenangan bagi masyarakat di daerah itu yang selama ini cukup was-was atas kedatangan para pekerja dari luar daerah itu.
hasil rapid tes tahap pertama, 19 pekerja PT Wika di Mentok dinyatakan negatif COVID-19

Sebanyak 19 orang pekerja, terdiri dari 15 orang laki-laki dan empat orang wanita sebelumnya telah dilakukan tes oleh tim Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka Barat dan Puskesmas Mentok.

Baca juga: Pemprov Jatim siapkan "rapid test" kedatangan pekerja migran

"Syukur semuanya nonreaktif, tujuh hari lagi kami akan melakukan tes tahap kedua, semoga hasilnya tetap negatif," ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini para pekerja tersebut masih melakukan karantina mandiri sesuai protokoler yang berlaku yaitu hingga 14 hari.

Baca juga: Pasien positif "rapid test" bisa dirawat di RSLK COVID-19 Bantul-DIY

"Jika sudah dilakukan tes tahap dua dan hasilnya negatif, mereka baru bisa beraktivitas luar ruang, namun tetap wajib menggunakan masker dan menjaga jarak aman," katanya.

Ia mengingatkan masyarakat di daerah itu agar tetap waspada dan menjalankan pola hidup bersih dan sehat, serta imbauan pemerintah untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran COVID-19.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020