Mudah-mudahan dengan kedisiplinan, wabah ini bisa berakhir dengan cepat
Persib Bandung mengajak masyarakat untuk disiplin mengikuti instruksi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sebagai upaya memutus rantai penularan COVID-19.
"Kami berharap kerja sama yang bagus dari seluruh lapisan masyarakat, tidak hanya Bandung Raya, tapi juga Kota Cimahi dan sebagian Sumedang," ujar Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Kuswara S. Taryono, seperti dilansir di laman resmi klub, Rabu.
Wilayah Bandung Raya terdiri atas Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, serta Kabupaten Sumedang telah menerapkan PSBB mulai Rabu.
Baca juga: Gubernur Jabar sebut persiapan PSBB Bandung Raya sudah 100 persen
Kuswara mengatakan manajemen Persib ikut ambil bagian dari instruksi PSBB, di antaranya menutup Graha Persib, yang di dalamnya terdapat kafe serta toko Merchandise, selama masa PSBB. Namun bagi masyarakat yang masih ingin membeli produk bisa melalui pembelian secara daring.
Sebelum masa PSBB, manajemen juga telah menerapkan bekerja di rumah untuk sebagian aktivitas perusahaan serta meliburkan kegiatan tim sejak beberapa pekan lalu.
Baca juga: Pelatih Persib bebaskan program latihan mandiri pemain
"Tentang program PSBB, kita harus disiplin mengikuti apapun keputusan pemerintah. Kita mengikuti ketentuan yang ada dan senantiasa berpikir ke arah positif," kata dia.
Ia berharap masyarakat Jawa Barat khususnya yang ada di wilayah Bandung Raya untuk mengikuti setiap instruksi dari pemerintah. Karena, jika disiplin mengikuti instruksi PSBB, maka virus berbahaya tersebut akan cepat tertangani.
"Mudah-mudahan dengan kedisiplinan, wabah ini bisa berakhir dengan cepat," kata dia.
Baca juga: Persib Bandung serahkan bantuan APD ke-10 rumah sakit
Baca juga: Robert Alberts siapkan program latihan Persib saat Ramadan
Baca juga: Pelatih Persib dukung jika Liga 1 dilanjutkan tanpa penonton
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020