Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya Yudo Margono dalam keterangan persnya, Kamis, menyebutkan RSD Wisma Atlet merawat inap total sebanyak 694 pasien.
Total pasien tersebut terbagi atas 397 pria dan 297 perempuan, dengan perincian sebanyak 605 orang berstatus positif COVID-19, 75 orang pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) 14 pasien.
Baca juga: RSD Wisma Atlet rawat 559 pasien positif COVID-19 hingga 22 April 2020
Merujuk data tersebut, jumlah pasien yang menjalani rawat inap di RSD Wisma Atlet bertambah 42 orang dibandingkan dengan data Rabu, 22 April 2020 yang tercatat sebanyak 652 pasien.
Pasien yang berstatus positif COVID-19 yang menjalani perawatan di Wisma Atlet bertambah 46 orang menjadi 605 pasien dari sebelumnya 559 pasien.
Jumlah pasien dengan status PDP berkurang lima orang dari 80 orang menjadi 75 orang, kemudian pasien ODP bertambah satu orang dari 13 pasien menjadi 14 pasien.
Baca juga: Selasa sore, 18 pasien di RSD Wisma Atlet dipulangkan
Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai RS Darurat COVID-19 oleh Presiden Joko Widodo pada Senin (23/3). RS tersebut memiliki total kapasitas untuk menampung 12 ribu orang.
Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto mengatakan sudah ada 913 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh dari 7.418 yang terkonfirmasi COVID-19 pada pukul 12.00 WIB, Rabu, 22 April 2020.
"Sedangkan pasien yang meninggal sebanyak 635 kasus. Jumlah pasien dalam pengawasan sebanyak 17.754 orang dan orang dalam pemantauan sebanyak 193.571 orang," kata Yurianto dalam jumpa pers di Graha BNPB sebagaimana disiarkan akun Youtube BNPB Indonesia di Jakarta, Rabu (22/4) lalu.
Baca juga: RSD Wisma Atlet rawat 664 pasien hingga 21 April 2020
Data tersebut menunjukkan penambahan bila dibandingkan dengan data Selasa (21/4), pukul 12.00 WIB, dengan jumlah kasus positif bertambah 283 orang, pasien sembuh bertambah 71 orang dan pasien meninggal bertambah 19 orang.
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2020