Grand Prix Prancis di Le Castellet pada Juni dibatalkan pada Senin, menjadi balap ke-10 yang terdampak wabah pada musim yang mencatat rekor 22 putaran itu.
Formula 1 berharap akan memulai musim yang tertunda ini di Austria pada Juli tanpa penonton sebelum mengakhirinya di Abu Dhabi pada Desember setelah balapan di Asian dan Amerika.
Baca juga: Tak ingin pindah, Hamilton sebut Mercedes tim impian
"Saya kangen balapan setiap hari. Ini pertama kali sejak saya berusia delapan tahun saya tidak mengawali musim. Ketika Anda menjalani dan bernapaskan apa yang Anda cintai, pasti ada kekosongan besar," kata pengendara Mercedes itu melalui media sosial seperti dikutip Reuters.
— Lewis Hamilton (@LewisHamilton) April 27, 2020
Pebalap Inggris berusia 35 tahun, yang telah menjalani gaya hidup vegan dan lantang menyuarakan isu lingkungan itu, mengatakan ada beberapa hal positif dapat diambil dari krisis ketika orang-orang merenungkan kehidupan, keputusan, tujuan dan karir mereka.
Baca juga: Lewis Hamilton sampaikan dukacita atas meninggalnya Stirling Moss
"Hari ini, kita melihat langit yang lebih bersih di seluruh dunia, lebih sedikit hewan yang disembelih untuk kesenangan kita hanya karena kebutuhan kita jauh menurun dan setiap orang berada di rumah," tambahnya.
"Jangan kembali sama seperti ketika kita memasuki masa sulit ini, mari kita tinggalkan ini dengan pengetahuan lebih baik mengenai dunia kita, mengubah pilihan dan kebiasaan pribadi kita."
"Mari keluar dari ini sebagai kita yang baru... lebih fit, lebih sehat dan lebih fokus tapi di atas itu semua, lebih baik, lebih murah hati dan ramah dan peduli kepada dunia kita dan orang-orang di dalamnya."
Kasus global yang dikonfirmasi mengenai infeksi virus corona telah lebih dari 3 juta pada hari Senin dan lebih dari 205.000 orang telah meninggal.
Baca juga: Bertemu Idris Elba, Hamilton isolasi diri meski tanpa gejala COVID-19
Pewarta: Fitri Supratiwi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2020