• Beranda
  • Berita
  • Tiga legiun asing Arema FC masih bertahan di Malang

Tiga legiun asing Arema FC masih bertahan di Malang

4 Mei 2020 12:41 WIB
Tiga legiun asing Arema FC masih bertahan di Malang
Pelatih Arema FC Mario Gomez (bertopi) bersama pemain asing tim kebanggaan Malang Raya yang masih bertahan karena pandemi COVID-19. ANTARA/HO/Instagram@aremafcofficial

Memang benar. Ada tiga legiun asing yang masih bertahan. Mereka tidak bisa pulang ke negaranya karena lockdown

Pandemi virus corona membuat tiga legiun asing tim Arema FC tetap bertahan di Malang meski kompetisi Liga 1 musim 2020 dihentikan karena mereka tidak bisa kembali ke negaranya.

"Memang benar. Ada tiga legiun asing yang masih bertahan. Mereka tidak bisa pulang ke negaranya karena lockdown," kata media officer Arema FC Sudarmaji saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin.

Ketiga legiun asing Arema FC yang masih bertahan di Malang adalah pelatih Mario Gomez, Jonathan Bauman dan Elias Alderete. Mereka semuanya berasal dari Argentina. Saat ini negara tersebut juga masih berperang melawan COVID-19.

Baca juga: Arema FC gelar bakti sosial untuk pekerja sektor informal

Sebenarnya ada satu lagi pemain asing tim yang berjuluk Singo Edan yaitu Matias Malvino. Hanya saja pemain dengan posisi bek ini telah pulang ke negaranya Uruguay.

Matias Malvino bahkan sempat mengirikan pesan kepada rekan satu tim maupun pendukungnya di Malang untuk tetap bersemangat menghadapi situasi saat ini.

Selain tiga legiun asing tersebut, Sudarmaji mengatakan bahwa ada satu pemain lokal yang saat ini masih bertahan di mes yaitu Mariando Uropmabin Djonak karena terkait dengan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pandemi COVID-19.

Baca juga: Arema FC dijatuhi denda Rp100 juta oleh komdis

Untuk pemain yang lain saat ini sudah kembali ke rumah masing-masing. Meski demikian jajaran manajemen dan pelatih terus memantau kegiatan pemain. Apalagi juga diberlakukan latihan online.

Arema FC sebenarnya sudah menjadwalkan untuk menjalani latihan bersama Selasa (5/5). Namun, rencana itu belum bisa dijalankan mengingat Malang Raya berencana memberlakukan PSBB guna menekan perkembangan virus corona.

Baca juga: Arema semprot "kandang singa" dengan desinfektan antisipasi COVID-19

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020