Mahasiswa Manajemen FEB Untar itu meraih gelar kategori Overall Winner dan mendapatkan hadiah uang tunai sebesar 2.000 dolar AS dan memperoleh sesi pelatihan ketenagakerjaan dari tim rekrutmen ICAEW untuk mempelajari kiat-kiat mempersiapkan wawancara dengan baik, menyusun CV yang menarik.
Baca juga: Penerimaan mahasiswa baru Untar dilakukan secara daring
Baca juga: Universitas Tarumanagara targetkan masuk peringkat 500 Asia
"Saya sangat berterima kasih kepada ICAEW karena telah mengadakan kompetisi ini. Selama kompetisi saya dapat menguji kemampuan saya, juga dilatih berpikir kritis. Saya menyarankan siswa lain untuk turut mengikuti kompetisi ini agar mereka dapat terbantu meningkatkan peluang karier yang lebih baik lagi ke depannya," ujar Steven dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa.
Perwakilan ICAEW Indonesia Conny Siahaan mengatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk terus mencari dan mendidik generasi-generasi akuntan dan pebisnis berikutnya, dengan terus menyediakan berbagai peluang agar mereka dapat mengasah kemampuan profesionalnya.
"ICAEW SEA 100 yang memasuki tahun kedua ini merupakan salah satu dari banyak inisiatif yang kami lakukan untuk membangun bakat-bakat akuntan dan pebisnis profesional di masa depan, baik di Indonesia maupun Asia Tenggara," kata Conny.
Kompetisi itu diikuti mahasiswa dari Singapura, Malaysia, Vietnam dan Indonesia. Mahasiswa dari universitas terkemuka seperti Singapore Management University (SMU), Nanyang Technological University (NTU), Universiti Malaya (UM) dan Universiti Sains Malaysia (USM).
Terdapat tujuh kategori yang diperebutkan yaitu Overall, Adaptability, Commercial Acumen, Communication, Curious Learner, Integrity dan Relationship Builder.
Baca juga: Kemenristekdikti: Mutu pendidikan masih harus terus ditingkatkan
Baca juga: Ribuan lulusan UNTAR berbisnis dan ciptakan lapangan kerja
Rektor Untar Prof Dr Ir Agustinus Purna Irawan mengatakan Untar terus mendorong dan memberi kesempatan kepada para mahasiswa dan dosen untuk mengikuti berbagai kegiatan kompetisi sebagai salah satu cara untuk mengetahui kemampuan dan keberhasilan dalam proses pembelajaran.
"Prestasi yang diraih Steven merupakan bukti nyata bahwa mahasiswa Untar mempunyai kualitas, wawasan dan kemampuan yang baik, tidak kalah dibandingkan dengan perguruan tinggi lainnya. Selamat kepada Steven yang telah berhasil memenangkan kompetisi internasional," kata Agustinus.
Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020