"Tadi malam sekitar pukul 23.00 WIB ada 15 pemuda yang sedang nongkrong kawasan Sungai Sawang diuji cepat di tempat dan hasilnya mereka semuanya nagatif dan dikenakan tindakan push up oleh polisi, dan dibubarkan untuk segera pulang ke rumah masing-masing," kata Ketua Tim Operasi Aman Nusa II, AKBP Heru, Kamis.
Baca juga: Tim gabungan 'rapid test' 14 TKI dari Malaysia di Kabupaten Sanggau
Menurut dia, para pemuda itu sudah jelas tidak mengindahkan imbauan pemerintah terkait pemberlakuan jam malam yang sudah berjalan khusus untuk wilayah Jambi.
Sementara itu di lokasi kedua patroli Satuan Tugas Aman Nusa II, menemukan 17 orang para sopir mobil truk yang masih berkumpul di salah satu gudang di kawasan Pall 10, Jambi, dan tim kemudian memeriksa suhu badan dan melakukan rapid tes kepada seluruh yang ada di tempat tersebut dan hasilnya juga negatif.
Baca juga: 93.879 sampel telah dites PCR di seluruh Jakarta
Dengan demikian ada sebanyak 32 orang yang di lakukan rapid tes di tempat oleh petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jambi.
Sementara itu Kepala Laboratorium Kesehatan Provinsi Jambi, Nuraini, mengatakan, dari keseluruhan yang mengikuti rapid tes dan pengecekan suhu tubuhnya masih dalam taraf normal dimana suhu tubuh mereka berada pada angka 35° Celcius dan semuanya hasilnya dinyatakan negatif uji cepatnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat agar mematuhi peraturan pemerintah agar virus yang saat ini melanda Indonesia segera berakhir.
Baca juga: Tambahan 4 reaktif RDT warga Yogyakarta pengunjung Indogrosir
Pewarta: Nanang Mairiadi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2020
