Bank DBS Indonesia menyerahkan donasi berupa alat tes deteksi virus corona untuk tenaga medis Indonesia dan kebutuhan dasar pokok senilai 2,5 juta dolar Singapura (setara Rp26,2 miliar) kepada pekerja harian yang dirumahkan atau terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat pandemi COVID-19.Semakin banyaknya akses untuk tes akan membantu upaya penanggulangan laju penyebaran COVID-19. Oleh karena itu, kami rasakan sangat penting untuk mendonasikan beberapa jenis fasilitas tes COVID-19 kepada pemerintah
Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia Paulus Sutisna dalam penyerahan donasi kepada Kemenko Kemaritiman dan Investasi sebagai perwakilan pemerintah, di Jakarta, Kamis, menjelaskan hal yang terpenting untuk saat ini adalah akses fasilitas tes dan hasil yang bisa didapatkan secara cepat.
"Semakin banyaknya akses untuk tes akan membantu upaya penanggulangan laju penyebaran COVID-19. Oleh karena itu, kami rasakan sangat penting untuk mendonasikan beberapa jenis fasilitas tes COVID-19 kepada pemerintah," katanya. .
Peralatan medis yang didonasikan antara lain 100.000 rapid test kits, 15.000 Virus Transport Medium (VTM) kits, 5.000 swab test kits dan dua mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dan perangkat tesnya sebanyak 3.000 unit yang akan disalurkan secara bertahap.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo yang turut hadir dalam kegiatan serah terima itu mengatakan partisipasi Bank DBS akan memperkuat strategi pemerintah dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Melalui banyaknya perangkat tes COVID-19 maka masyarakat semakin mudah mendapatkan akses sehingga deteksi pun dapat dilakukan secara cepat. Kami sangat mengapresiasi tindakan dari DBS dan kami juga mengajak organisasi lain untuk turut berpartisipasi dalam penanganan COVID-19," katanya.
Doni menambahkan penyaluran donasi Bank DBS akan diprioritaskan ke daerah yang mengalami lonjakan tinggi kasus positif, yakni Jawa Timur.
Sementara itu, Luhut mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan DBS sebagai upaya yang baik dan tepat.
"Dari lubuk hati saya yang paling dalam, saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah banyak sekali bekerja sama sejak mungkin tahun 2014 hingga saat ini. Saya senang tadi bahwa Kepala BNPB sudah mengatakan bahwa ini akan segera dibagikan ke tempat yang membutuhkan sehingga membuat lebih efektif lagi kita bekerja untuk penanganan COVID-19 ini," katanya.
Baca juga: Komisi IX DPR-RI apresiasi BPOM bantu PCR ke NTT
Baca juga: Repower donasi APD dan logistik dukung KSBB DKI
Baca juga: Mensos minta warga tidak persoalkan masalah data bansos
Baca juga: Ketua Komisi X DPR minta pemerintah bantu lembaga pendidikan
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020
