Gelombang 6-7 meter landa perairan laut NTT

18 Mei 2020 13:19 WIB
Gelombang 6-7 meter landa perairan laut NTT
Dua nelayan membuang pukat saat gelombang sedang melanda perairan laut Teluk Kupang. (ANTARA/Bernadus Tokan)
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), mengingatkan, nelayan dan operator pelayaran untuk mewaspadai gelombang setinggi 6.0-7.0 meter di wilayah perairan laut Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam beberapa hari ke depan ini.

Dalam peringatan dini gelombang laut yang diterima ANTARA di Kupang, Senin menyebutkan, gelombang setinggi 6.0-7.0 meter terjadi di Samudera Hindia selatan Pulau Sumba hingga Pulau Sabu.

Gelombang setinggi 4.0 – 6.0 meter terjadi di Laut Sawu bagian selatan, Perairan Selatan Kupang – Rote, dan Samudera Hindia selatan Kupang – Rote.

Kondisi ini beresiko tinggi terhadap kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar.

Gelombang setinggi 2.5 – 4.0 meter terjadi di Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba, dan Laut Sawu bagian utara yang beresiko tinggi terhadap kapal Ferry.

Serta gelombang 1.25 – 2.5 meter di wilayah Selat Sape bagian utara, Selat Flores – Lamakera, Selata Alor – Pantar, Selat Ombai, dan perairan utara Kupang- Rote yang beresiko tinggi terhadap perahu nelayan dan kal Tongkang. ***3***
Baca juga: BMKG keluarkan peringatan dini gelombang tinggi 16-18 Mei
Baca juga: Waspadai gelombang tinggi empat meter di Laut Maluku, kata BMKG
Baca juga: Gelombang tinggi masih berpotensi di laut selatan Jateng, sebut BMKG
Baca juga: BMKG: Waspada gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia

Pewarta: Bernadus Tokan
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2020