Dilansir laman resmi Toyota, Sienna model 2021 menggunakan Toyota Safety Sense 2.0 suite, opsi penggerak semua roda (All Wheels Drive) serta menggunakan basis TNGA-K.
"Ini adalah kendaraan yang sepenuhnya baru dari bawah ke atas, termasuk platform sasis serta penggerak listrik baru," kata Chief Engineer Toyota Monte Kaehr.
“Pengembangan generasi keempat Sienna adalah pekerjaan yang sangat besar, tetapi kami selalu bekerja menuju satu misi tunggal, yakni membuat van terbaik,” kata dia.
Sienna terbaru didesain dengan tampilan yang lebih berani. Pada bagian depan, mobil sudah dilengkapi lampu model dengan posisi grille lebih ke atas berwarna krom, serta grille bawah lebih tebal.
Bagian belakang Sienna 2021 mengadopsi sistem aerodinamika terbaru serta penggunaan LED pada lampu.
Velg 20 inci dengan bumper lebih sproty tersedia pada varian XSE
Baca juga: Toyota Sienna raih rating minim dalam uji tabrakan IIHS
Baca juga: Toyota recall 744.000 Sienna
Sienna 2021 menggunakan dashboard dua lapis dengan layar sentuh "floating" seluas 9 inci di bagian tengah. Ada juga layar informasi 7 inci pada panel instrumen.
Sejumlah ornamen disematkan pada interior antara lain sandaran tangan, tempat gelas, charger nirkabel dan tempat penyimpanan lainnya.
Mobil itu menggunakan captain seat, sedangkan pada kursi baris kedua dengan long slide bisa digeser hingga 25 inci untuk memberikan ruang kaki yang lebih lapang.
Model itu tersedia dalam varian XLE, serta XSE, Limited dan Platinum.
Pada bagian mesin, Sienna memakai Toyota Hybrid System II yang mengeluarkan tenaga 243 Hp. Sistem hibrida terdiri dari mesin bensin empat silinder 2,5 liter yang bekerja bersama dua motor listrik dan baterai yang terisi otomatis saat kendaraan berjalan.
Terdapat empat mode mengemudi antara lain EV, Normal, Eco dan Sport.
Sienna dijual mulai 34 ribu - 40 ribu dolar As atau sekira Rp504 juta sampai Rp600 jutaan.
Baca juga: Toyota tarik sekitar 700.000 minivan
Baca juga: Pasar mobil Indonesia anjlok 90,6 persen April, semua merek terdampak
Baca juga: Toyota pangkas produksi mobil Jepang pada Juni karena pandemi
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020