Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur telah menyiapkan sejumlah tempat penampungan bagi masyarakat di kota Samarinda yang menjadi korban bencana banjir.
Tempat penampungan sementara para pengungsi tersebut didirikan oleh BPBD, Dinas Sosial, Satpol PP dibantu Korem 091 ASN serta Polresta Samarinda.
Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi mengatakan tempat penampungan yang disediakan Pemprov Kaltim di Jalan DI Panjaitan, kemudian PSBR Indovice dan Sekretariat Korpri Kaltim di Jalan Kesuma Bangsa.
“Di tempat penampungan ini akan kami sediakan kebutuhan pengungsi seperti tempat tidur, penerangan, keamanan dan fasilitas kesehatan,” katanya.
Baca juga: Samarinda gratiskan biaya kesehatan korban banjir
Baca juga: Banjir memaksa 605 warga Samarinda mengungsi
Selain itu, pihaknya memerintahkan BPBD dan Dinas Sosial untuk segera membangun dapur umum untuk keperluan para pengungsi.
"Kami tetap membuka diri bagi masyarakat yang ingin membantu, saudara kita yang terkena musibah," katanya.
Bencana banjir tahun ini disebabkan hujan lebat yang terjadi Jumat lalu. Karena curah hujan yang tinggi, tak mampu ditampung Sungai Karang Mumus yang sedang pasang, dampak pasangnya Sungai Mahakam.
"Saat ini, air hujan pada Jumat lalu turun menuju Samarinda, sementara Sungai Mahakam pasang sehingga terjadi banjir di kawasan yang selama ini rawan banjir,” ungkap Hadi Mulyadi.
Untuk menjaga keamanan kediaman warga yang terendam banjir, pihaknya menginstruksikan Korem 091 ASN bersama Polresta Samarinda, Satpol PP Kaltim melakukan pemantauan sambil membantu masyarakat yang akan dievakuasi.*
Baca juga: Pemkot Samarinda tetapkan status tanggap darurat banjir
Baca juga: Bantu korban banjir, pemerhati sungai dirikan posko di Gunung Lingai
Pewarta: Arumanto
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020
