"Mengingat saat ini sedang adanya pandemi COVID-19, dan juga ada kebijakan regulasi mengenai PSBB (pembatasan sosial berskala besar), aturan tetaplah aturan," kata Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy, Selasa.
Barisan kendaraan itu diputar balik tepat di tikungan Rindu Alam, Cisarua Kabupaten Bogor.
Selain di titik tersebut, Polres Bogor menyiagakan personel untuk mengamankan beberapa posko, seperti Posko Utama, Pos Pelayanan (Posyan) Gadog Ciawi, 17 pos pengamanan (pospam), dan 66 titik di Gerakan Pengaturan Lalu Lintas (Gatur).
Baca juga: Pemkab Bogor memperpanjang PSBB sampai 29 Mei
Baca juga: Pemkot Bogor perketat protokol kesehatan terkait perpanjangan PSBB
Menurut dia, jalur Puncak memang kerap menjadi primadona pelancong pada hari libur, terlebih pada saat liburan lebaran, mengingat banyaknya destinasi wisata di jalur penghubung Kabupaten Bogor dengan Kabupaten Cianjur itu.
"Meskipun demikian, situasi arus lalu lintas, khususnya di kawasan Puncak, tetap dalam keadaan kondusif. Kami telah siagakan personel di setiap titik, baik yang tegabung dalam PSBB maupun Operasi Ketupat," terang mantan penyidik di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu.
Roland menyebutkan banyaknya warga luar Bogor yang mengarah ke Jalur Puncak karena masih banyak restoran yang membuka layanan makan di tempat meski secara aturan tidak diperbolehkan.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanaganan COVID-19 Kabupaten Bogor untuk menertibkan tempat-tempat makan yang masih melakukan dine in, khususnya di wilayah Puncak," tuturnya.
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2020