Kesebelasan Bhayangkara FC merupakan salah satu tim yang mulai menggelar latihan menjelang bergulirnya kembali kompetisi Liga 1 dan salah satu pemainnya, Renan Silva mengaku nyaman berlatih karena tidak terkendala lapangan.Ya, setiap hari Senin, Rabu dan Jumat saya berlatih di stadion (PTIK). Rumput di lapangannya sempurna
"Ya, setiap hari Senin, Rabu dan Jumat saya berlatih di stadion (PTIK). Rumput di lapangannya sempurna,” kata Renan Silva seperti dilansir laman resmi tim yang dipantau di Jakarta, Senin.
Lapangan di Stadion PTIK Jakarta hingga saat ini terawat dengan baik meski kompetisi berhenti. Kondisi berbeda terjadi di markas PSM Makassar yang di tepi lapangan sempat ditanami sayuran dan terlihat kurang terawat.
Baca juga: Sebagian pemain Bhayangkara mulai berlatih di Stadion PTIK
Pemain terbaik Liga 1 musim 2019 ini merupakan satu dari dari tiga pemain asing Bhayangkara FC yang bertahan di Jakarta selama ada pandemi COVID-19. Dua pemain lainnya adalah Lee Won-jae dan Lee Yoo-joon.
Tidak hanya berlatih dengan dua pemain asing lainnya, mantan pemain Persija Jakarta ini juga berlatih bersama pemain naturalisasi Herman Dzumafo dan pemain lokal yang tinggal di Jakarta di antaranya Adam Alis, Indra Kahfi, Jajang Mulyana dan Ruben Sanadi.
Renan mengatakan apa yang dilakukan di Stadion PTIK bukan tanpa alasan karena agar tidak kehilangan sentuhan dengan bola. Latihan yang dilakukan hanya berlatih biasa, dengan fokus menjaga kondisi fisik yang dipadukan dengan sedikit teknik.
Baca juga: T.M. Ichsan nyaman bermain bersama Lee Yoo-joon
"Kami semuanya berlatih teknik dan terutama soal latihan fisik. Ini harus terus kami lakukan," kata pemain asal Brazil berusia 31 tahun itu.
Mantan pemain Borneo FC ini berharap kompetisi Liga 1 segera bergulir karena dirinya bersama dengan pemain yang lain sudah rindu untuk merumput lagi. Sudah dua bulan tim dan kompetisi vakum, sehingga membuat para pemain mulai bosan terus berada di rumah.
Sementara itu, nasib Liga 1 belum diputuskan meski ketua umum PSSI menginginkan dilanjutkan pada September mendatang, hal itu belum sah karena harus ada keputusan akhir pada rapat Komite Eksekutif (Exco).
Baca juga: Saddil Ramdani harap pendemi berakhir dan aktivitas kembali normal
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020