Dharma Pertiwi Peduli TNI menerima bantuan 20.000 masker dari Yayasan Batik Indonesia pimpinan Yanti Airlangga Hartanto.
Berdasarkan keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, Ketua Umum Dharma Pertiwi TNI Nanny Hadi Tjahjanto didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa menerima bantuan dari YBI.
Baca juga: Dharma Pertiwi-Yayasan Batik Indonesia komitmen bantu atasi COVID-19
Ketua Umum Dharma Pertiwi, Nanny Hadi Tjahjanto mengatakan siap membantu menyalurkan atau mendistribusikan masker-masker tersebut secara tepat sasaran ke masyarakat yang membutuhkan.
"Masker-masker ini akan kami distribusikan ke tempat-tempat yang memang membutuhkan, seperti ke pasar-pasar dan orang-orang yang membutuhkan di seluruh Indonesia," katanya.
Proses pendistribusiannya, menurut dia juga akan dititipkan melalui transportasi udara agar proses penyaluran ke daerah-daerah di luar kota bisa lebih cepat.
Baca juga: Penggunaan 60 persen masker jamin rasio penularan di angka 1
Selama pelaksanaan kegiatan penerimaan bantuan itu katanya tetap mengacu protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan wabah COVID-19, seperti jaga jarak fisik dan cuci tangan sebelum memasuki ruangan kegiatan. Kemudian para peserta yang hadir juga mengikuti tes cepat COVID-19 yang digelar oleh Satkes Denma Mabes TNI.
Ketua YBI Yanti Airlangga Hartarto mengatakan pemberian bantuan masker itu bertujuan membantu pemerintah dalam upaya mengendalikan pandemi serta mengedukasi masyarakat agar selalu menggunakan masker dan mematuhi himbauan pemerintah di saat COVID-19.
"Masker ini merupakan buatan para perajin-perajin batik kecil dari seluruh Jawa sampai Sumatera yang diserahkan ke TNI dalam hal ini Dharma Pertiwi untuk didistribusikan ke warga masyarakat yang Iebih membutuhkan," Ketua YBI Ibu Yanti Airlangga.
Selain acara penyerahan bantuan masker, YBI juga memperkenalkan desain pakaian baru berbahan batik dalam menghadapi tatanan normal baru, pakaian dengan dilengkapi plastik penutup muka yang bisa dibuka tutup.
Baca juga: UMKM di Kediri buat masker dengan ritsleting
Baca juga: Penumpang naik KRL wajib pakai masker dan baju lengan panjang
Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2020