"Berdasarkan laporan hari ini, Senin (6/7), dari 17 kabupaten/kota terdapat empat kabupaten sementara ini dinyatakan tidak ada konfirmasi COVID-19," Rabiul dalam keterangan resminya di Kendari, Senin.
Keempat daerah tersebut, adalah Kabupaten Konawe Kepulauan, sejak awal tidak ditemukan kasus positif. Selanjutnya, Kabupaten Muna Barat (Mubar), dimana penambahan dua kasus terakhir, pekan lalu telah dinyatakan sembuh, kemudian Kabupaten Buton Utara, satu kasus sembuh dikonfirmasi sepekan lalu, serta Kabupaten Bombana, dimana 74 kasus positif semua telah dinyatakan sembuh. Satu konfirmasi sembuh, terakhir dinyatakan kemarin (5/7).
Baca juga: Pasien sembuh dari COVID-19 di Sulawesi Tenggara capai 262 orang
Meskipun demikian, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sultra ini menyampaikan bahwa hari ini masih terjadi penambahan dua kasus baru, masing-masing satu orang dari Kabupaten Kolaka dan Buton, sehingga total kasus konfirmasi positif menjadi 484 orang.
"Kasus sembuh tambah satu orang asal Kota Kendari. Sehingga total menjadi 275 orang. Tidak ada penambahan kasus meninggal, sehingga tetap 8 orang," kata Rabiul.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 42 jadi 405 orang
Sementara itu, jumlah pasien yang menjalani perawatan karantina dan isolasi mandiri sebanyak 201 orang.
"Penataan normal baru menjadi tantangan kita agar dapat produktif, sehingga pelayanan publik tetap berjalan, dunia usaha dapat bergerak dan aktivitas sosial serta keagamaan dapat dijalankan dengan memperhatikan protokol kesehatan," ungkap Rabiul.
Oleh karena itu, kata dia, kepada seluruh jajaran Satuan Tugas COVID-19, baik provinsi maupun kabupaten/kota agar tetap siaga dan jangan lengah meski tidak memiliki penambahan kasus karena penyebaran kasus masih dapat terjadi setiap saat.
Baca juga: Gugus Tugas COVID-19 Sultra tes cepat 6.710 orang gratis
Selanjutnya, Tetap menjalankan protokol kesehatan dengan mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak agar dapat melindungi diri keluarga dan orang lain.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2020