"Vivo itu consumer oriented smartphone, kami melihat dari sisi kebutuhan konsumen seperti apa, di luar pasarnya memang seperti apa. Saat ini, konsumen ingin smartphone yang memiliki inovasi dalam bidang teknologi paling update," ujar Tyas dalam konferensi virtual, Kamis.
Konsumen saat ini, menurut Tyas, membutuhkan smartphone yang tidak hanya untuk berkomunikasi, namun juga mendukung kehidupan, mulai dari bekerja hingga aktivitas lainnya, yang saat pandemi disarankan untuk dilakukan di rumah saja demi memutus rantai penyebaran COVID-19.
Dengan membawa teknologi baru pada kamera X50 Series, Tyas mengatakan ponsel tersebut bahkan mendukung laporan yang saat ini bergeser dari laporan tertulis menjadi lebih visual. Hal itu juga didukung tidak hanya dengan teknologi gimbal stabilization, namun juga fitur lainnya.
Lebih dari itu, Tyas mengatakan kehadiran ponsel flaghsip fotografi pertama dari Vivo Indonesia itu untuk mengajak masyarakat tetap optimis di tengah pandemi, sekaligus menjalankan komitmen Vivo untuk tersebut membawa ponsel dengan inovasi teknologi.
"Bahwa apapun yang terjadi Vivo berusaha memberikan produk yang baik, teknologi juga enggak main-main. Apapun kondisinya, Vivo membawa komitmen itu," kata Tyas.
Vivo berdiri sejak 2009, dan selanjutnya merambah 13 negara di dunia, salah satunya Indonesia pada 2014.
"Ini tahun ke-6 bahwa kita sangat senang bisa terus berada di Indonesia dengan pencapaian smartphone brand nomor 1 berdasarkan IDC pada Q1 2020," Tyas melanjutkan.
Lebih lanjut, Tyas mengatakan sejak 2014 Vivo telah membawa berbagai inovasi, di antaranya ponsel dengan pemindai sidik jari dalam layar pertama pada 2017, smartphone pertama dengan pop-up camera pada 2019, dan kini membawa implementasi teknologi gimbal stabilization yang ada pada APEX 2020 ke X50 Series.
"X50 Series adalah photography flagship dengan membawa keunggulan di kameranya yang menggunakan teknologi gimbal stabilization. Ini adalah inovasi baru dan juga bentuk dari implementasi teknologi yang diperkenalkan awal tahun ini dari sebuah prototipe inovasi," ujar Tyas.
"Gimbal sudah dikenal masyarakat sebagai alat untuk mendukung stabilisasi pada foto dan video. Kami memakai terms gimbal yang sudah dipahami masyarakat. Semoga X50 Series menjadi smartphone pilihan dan favorit masyarakat," kata dia menambahkan.
Baca juga: Apa itu teknologi "gimbal stabilization" di Vivo X50 Series?
Baca juga: Vivo X50 Series mulai dijual, ini spesifikasinya
Baca juga: Vivo buka pra-pemesanan X50 Series
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020