Bursa Tokyo ditutup menguat tajam di tengah harapan obat anti-virus

13 Juli 2020 17:34 WIB

Sejumlah orang berjalan melewati papan elektronik yang menunjukkan rata-rata Nikkei Jepang di luar broker, Tokyo, Jepang. ANTARA/REUTERS/Toru Hanai/am.

Saham-saham Tokyo ditutup menguat pada perdagangan Senin, karena sentimen pasar didukung kenaikan Wall Street akhir pekan lalu dan harapan pengobatan anti-virus COVID-19 yang telah menunjukkan beberapa hasil positif dalam uji klinis Amerika Serikat.

Indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) naik tajam 493,93 poin atau 2,22 persen, dari tingkat penutupan Jumat (10/7/2020), menjadi mengakhiri perdagangan di 22.784,74 poin. Indeks Nikkei 225 kehilangan 238,48 poin atau 1,06 persen menjadi 22.290,81 poin pada akhir pekan lalu.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama di pasar saham Tokyo bertambah 37,82 poin, atau 2,46 persen, menjadi berakhir pada 1.573,02 poin. Indeks Topix turun 22,04 poin atau 1,42 persen menjadi 1.535,20 poin pada Jumat (10/7/2020).

Saham-saham perusahaan yang berhubungan dengan pertambangan, besi dan baja, serta transportasi udara paling banyak meraih keuntungan pada penutupan perdagangan.

Baca juga: Saham-saham di Tokyo dibuka melambung, ditopang harapan obat antivirus

Baca juga: Nikkei jatuh ketika kasus COVID-19 di Tokyo mencetak rekor hari kedua

Baca juga: Saham Tokyo turun tertekan kekhawatiran peningkatan kasus COVID-19