Sesuai dengan judulnya, "Setengah Tahun Ini" bercerita tentang manifestasi diri seorang Baskara Putra selama satu semester 2020. Dalam proses penggarapannya, Baskara pun memutuskan bahwa lagu tersebut harus menjadi penutup dari album "Menari Dengan Bayangan".
Baca juga: Playlist "Tentang Cinta" pilihan Glenn Fredly, ada Hindia hingga Padi
"Lagu ini merangkum apa yang saya rasakan secara sosial dan pribadi selama enam bulan ke belakang. Dalam proses penulisan, akhirnya diputuskan bahwa 'Setengah Tahun Ini' menjadi lagu untuk menutup era 'Menari Dengan Bayangan', ini juga alasan mengapa banyak liriknya yang mengutip lirik-lirik lain dari album itu," kata Baskara dalam peluncuran daring "Setengah Tahun Ini", Rabu.
Dalam lagu "Setengah Tahun Ini", pendengar akan disuguhkan beberapa catatan kejadian besar tanah air seperti penanganan pandemi, omnibus law yang bergerak secara senyap, kredibilitas staf khusus Istana yang dipertanyakan, sampai rasa kehilangan besar mendiang Glenn Fredly.
"Setengah Tahun Ini" juga menyuguhkan aransemen musik yang berbeda dari lagu Hindia sebelumnya. Selain itu, Hindia juga memasukkan unsur paduan suara sebagai penguat lagu.
"Awalnya lagu ini pakai gitar akustik tapi, gue udah sering mengerjakan warna musik seperti ini. Gue ubah lagi dan perubahannya lumayan jauh sampai muncul ide ada choir-nya," ujar Baskara.
Album "Menari Dengan Bayangan" diluncurkan pada tahun November 2019, di mana 15 lagu sebelumnya telah dirilis terlebih dahulu. Lagu-lagu tersebut di antaranya "Secukupnya", "Rumah ke Rumah", "Evakuasi", "Evaluasi" dan di akhiri dengan "Setengah Tahun Ini".
Baskara mengatakan "Setengah Tahun Ini" adalah sebuah isyarat untuk memasuki fase bermusik selanjutnya dari Hindia.
Baca juga: RAN rilis lagu "Si Lemah", kolaborasi dengan Hindia
Baca juga: Hindia rilis video lirik "Secukupnya" untuk lagu tema film "NKCTHI"
Baca juga: Hindia rilis "Ramai Sepi Bersama", produksinya dikerjakan dari rumah
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020