"Saya senang sekali dan turut bangga bisa bertemu dengan anak-anak yang kreatif, cerdas, dan inovatif. Saya mendukung anak-anak millenial ini untuk berpartisipasi dalam event internasional Gamescom 2020 di Jerman, semoga sukses," ujarnya saat menerima para alumni SMKN 1 Ciomas Kabupaten Bogor itu yang didampingi guru pembimbingnya, Januar, serta Kadisbudpar Kabupaten Bogor, Mulyadi di Kantor Bupati, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (15/7).
Mereka terpilih oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk mewakili Indonesia pada kegiatan yang didatangi oleh 300.000 pengunjung setiap tahunnya. Sayangnya, karena pelaksanaannya di tengah pandemi vrus corona COVID-19, tahun ini Gamescom digelar secara daring.
Baca juga: Kabupaten Bogor belum berencana terapkan normal baru
"Kami ini adalah game developer asal Bogor yang dibentuk oleh siswa-siswa SMKN 1 Ciomas yang sudah berjalan sekitar lima tahun, dan kami fokus dalam pengembangan game mobile," ujar Ibnu Royyim selaku CEO Ginvo Studio.
Ia mengaku senang lantaran mendapat banyak dukungan termasuk dari orang nomor satu di Kabupaten Bogor. Ibnu berharap game yang ia kembangkan dapat memukau masyarakat internasional.
Sebagai informasi, Gamescom 2020 bakal digelar bersamaan dengan Devcom Digital Conference (DDC) 2020. DDC 2020 adalah sebuah konferensi pelaku industri game yang digelar secara online.
Baca juga: Ade Yasin bagikan 581 sertifikat tanah program redistribusi di Bogor
Event ini bukan hanya tempat untuk saling berbagi ilmu dan mencari peluang baru di industri game, tapi juga menjadi wadah bagi komunitas pengembang game seluruh dunia untuk berkumpul.
Tahun ini, Kemenparekraf bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI) memberikan fasilitasi kepada beberapa perusahaan game terpilih di Indonesia untuk mengikuti DDC 2020.
Para peserta akan mendapatkan kesempatan mengikuti berbagai kelas yang tersedia, memamerkan karya mereka dalam virtual booth Paviliun Indonesia, serta mencari peluang dan partner baru lewat Business Matchmaking.
Pewarta: M Fikri Setiawan
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2020