Polres Jakarta Utara meluncurkan dua aplikasi berbasis ponsel pintar (Android) untuk memantau percepatan penangan virus corona (COVID-19) yakni Jakarta Utara Sehat dan Pantau Jakarta Utara Sehat.Kami berupaya memberikan sumbangsih kepada masyarakat
"Kami berupaya memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan semoga ini dapat bermanfaat, khususnya kami di tingkat Polres dan Polda Metro Jaya," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Polisi Budhi Herdi Susianto, Kamis, saat peluncuran inovasi berbasis teknologi informasi Jajaran Polda Metro Jaya dalam rangka adaptasi kebiasaan baru di Mapolres Jakarta Utara.
Kapolres Budhi menjelaskan aplikasi Jakarta Utara Sehad ditujukan khusus kepada para pasien khususnya mereka yang melakukan isolasi mandiri, untuk melakukan komunikasi dengan Satgas COVID-19.
Sementara aplikasi Pantau Jakarta Utara Sehat ditujukan untuk gugus tugas atau satgas COVID-19 yang melakukan pemantauan keberadaan para pasien COVID-19.
Baca juga: Gelombang keduakah Jakarta?
"Berbagai fasilitas disediakan dalam dua aplikasi tersebut," ujar Kapolres.
Selain itu, aplikasi tersebut juga mengakomodir informasi pemberian bantuan sosial pemerintah kepada pasien. Sehingga, ada kontrol keseimbangan antara pasien dan petugas.
"Aplikasi ini sangat membantu tugas kami, karena data lebih transparan dan diperbarui setiap hari, kata Budi.
Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Polisi Nana Sudjana mendukung semua inovasi yang dilakukan jajaran personel kepolisian menuju adaptasi kehidupan baru.
"Saat ini sedang darurat COVID-19 dan jangan sampai darurat ekonomi. Ada istilah, sudah terpapar jangan sampai juga kita terkapar," kata Nana.
Peluncuran inovasi berbasis teknologi itu turut dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Jakarta bertambah 382 kasus pada Rabu
Pewarta: Fauzi
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020
