Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan perhatian khusus kepada generasi bangsa di daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3T) Kota Sabang, Provinsi Daerah Istimewa Aceh, salah satunya memberikan kuota beasiswa penuh kepada lulusan SMA sederajat untuk melanjutkan pendidikan tinggi.Perhatian itu melalui pemberian kuota penuh kepada lulusan SMA sederajat di Kota Sabang yang hendak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui Program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) yang merupakan jalur prestasi dan dari keluarga kurang ma
“Perhatian tersebut melalui pemberian kuota penuh kepada lulusan SMA sederajat di Kota Sabang yang hendak melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi melalui Program Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) yang merupakan jalur prestasi dan dari keluarga kurang mampu,” kata Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Rachmat Fitri HD di Banda Aceh, Jumat.
Ia menjelaskan mekanisme pendaftaran beasiswa penuh tersebut dilakukan secara daring melalui SMA sederajat dengan melengkapi persyaratan yang telah ditetapkan Kemendikbud.
“Alhamdulillah tahun 2020 ini kita mendapat 32 kuota beasiswa untuk anak-anak lulusan SMA sederajat yang akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di Tanah Air," katanya.
Ia mengatakan bahwa pendaftaran akan dibuka mulai 24 Juli sampai 20 Agustus 2020.
Karena itu pihaknya mengajak generasi muda di Kota Sabang yang berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi dapat mempersiapkan diri maupun persyaratannya.
Ia menyebutkan persyaratan beasiswa ADik itu meliputi Nomor Induk Kependudukan (NIK) Siswa, Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN).
Program Beasiswa ADik merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan akses dan kesempatan belajar di perguruan tinggi bagi lulusan SMA atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan akses pendidikan tinggi, demikian Rachmat Fitri HD.
Baca juga: Aceh Barat berikan beasiswa Rp1 miliar per tahun untuk 1.000 santri
Baca juga: Pemko Sabang santuni anak yatim Rp2 juta per orang
Baca juga: Sembilan pemuda Aceh diterima pendidikan gratis di Madinah
Baca juga: Sabang & Norwegia jalin kerja sama
Baca juga: Sabang dan Kemenristek kerja sama antisipasi virus plasmodium knowlesi
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020
