Marketing communication Manajer PT Prodia Widyahusada Tbk Reskia Dwi Lestari di Jakarta, Sabtu mengatakan, fakta mengungkapkan bahwa sebagian besar penyakit termasuk COVID-19 bisa saja tidak menimbulkan gejala atau seringkali gejala muncul ketika penyakit tersebut telah berada di tahap lanjut.
"Hal ini kerap mendatangkan akibat yang fatal. Oleh karenanya penting sekali untuk selalu memantau dan memastikan status kesehatan anda dan keluarga," katanya melalui keterangan tertulis, Sabtu.
Baca juga: Faktor keturunan tak selalu jadi penyebab diabetes
Baca juga: Diabetes bisa menyerang siapa saja termasuk milenial
Dengan rutin melakukan General Medical Check Up (GMC), tambahnya, maka dapat mendeteksi sedini mungkin penyakit dengan gejala yang sering tidak tampak seperti hipertensi, diabetes melitus, kelainan lemak, penyakit darah, penyakit hati, penyakit ginjal, penyakit paru, dan lain-lain.
Wanita yang akrab dipanggil Eki itu menambahkan, berkembangnya penyakit dan komplikasi juga dapat dicegah dan jika dibutuhkan, pengobatan dapat dilakukan segera sehingga biaya pun lebih hemat.
Terkait hal itu, lanjutnya, guna membantu masyarakat memastikan kesehatannya dalam menyambut new normal, Prodia memberikan keringanan biaya 20 persen untuk seluruh pemeriksaan di seluruh cabang di Indonesia melalui program Be Healthy Be Protected.
"Para keluarga Indonesia juga dapat memanfaatkan layanan e-Prodia untuk melakukan pemesanan, pembayaran dan melihat hasil pemeriksaan secara online," katanya.
Laboratorium klinik tersebut juga menyediakan layanan Telekonsultasi melalui video call dengan dokter customer service Prodia, kemudian layanan Prodia In Your Car yang memungkinkan pengambilan sample dilakukan di dalam mobil hingga menyediakan layanan Home Service.
Baca juga: IDI gandeng Prodia tingkatkan kualitas pemeriksaan laboratorium klinik
Baca juga: Prodia dukung olahraga lari
Baca juga: DKI berharap masyarakat tetap terapkan protokol kesehatan COVID-19
Pewarta: Subagyo
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020