"Kegiatan itu kita tindaklanjuti pada Senin (3/8) malam tadi di RT 05 RW 14 Jatinegara," kata Camat Cakung Ahmad Salahuddin di Jakarta, Selasa pagi.
Kegiatan tersebut melibatkan 32 personel gabungan dari perwakilan Kementerian Kehutanan, Jakarta Animal Aid Network (JAAN), personel Satpol PP Kelurahan Jatinegara, Pekerja Prasarana Sarana Umum (PPSU) serta warga.
Evakuasi kera tersebut dalam rangka menindaklanjuti unggahan melalui akun Instagram kepada Gubernur DKI Jakarta tentang pemukulan hewan oleh pelaku usaha topeng monyet di wilayah itu.
"Hewan yang ditertibkan sebanyak lima ekor beserta dua kotak (boks) peralatan topeng monyet," katanya.
Baca juga: Sekolah topeng monyet harus segera ditutup
Baca juga: JAAN bersama Pemprov DKI merazia topeng monyet
Baca juga: Pelaku usaha topeng monyet harus ditindak tegas Selanjutnya hewan sitaan itu dilakukan rehabilitasi. Sebanyak tiga ekor dibawa ke Pusat Informasi dan Edukasi Konflik Satwa Liar serta dua ekor lainnya dibawa oleh JAAN untuk direhabilitasi.
Dalam akun resmi Instagram @jakartaanimalaidnetwork disebutkan video topeng monyet tersebut sempat viral beberapa hari yang lalu di daerah Pulo Jahe, Jakarta Timur.
"Tim JAAN Wild Life pun berhasil mengevakuasi monyet tersebut dalam operasi topeng monyet pada malam hari tadi," katanya.
Dalam unggahan gambar di akun tersebut ditampilkan kera yang sedang mengalami penyiksaan dan peralatan usaha.
Baca juga: Menghalau topeng monyet
Baca juga: Mengakhiri eksploitasi kera ekor panjang
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020